Korban Ledakan Tanah Abang Belum Diizinkan Dibesuk
A
A
A
JAKARTA - Empat korban ledakan di Jalan Jati Bundar RT 07 RW 16, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu 8/4/2015 masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Pantauan Sindonews, di ruang ICU dimana Suro (50) dan Amir (30) dirawat, terlihat tiga petugas satuan Brimob bersenjata lengkap.
"Betul Amir dan Suro masih berada di dalam. Keluarga tidak diperkenankan untuk menjenguknya," kata salah satu petugas Brimob di RS Polri Kramatjati, Jaktim, Jumat (10/4/2015).
Sementara itu di ruang Cendrawasih terlihat tiga petugas Brimob juga sedang berjaga dengan senjata lengkap. Di dua ruangan tersebut tidak nampak keluarga korban yang menjaga baik di luar ruangan perawatan ataupun di ruang jaga.
Salah satu petugas Brimob mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan sanak keluarga untuk menjenguk. Hal ini dilakukan atas perintah langsung dari Polda Metro Jaya.
Korban yang ditempatkan di ruang Cendrawasih Fery (31) mengalami luka bakar kaki kiri dengan kondisi baik dan Asep (67) mengalami luka di bagian tangan dengan kondisi sudah membaik.
Sedangkan Amir (30) ditempatkan di ruang Intensive Care Unit (ICU) mengalami luka di bagian badan dan sekarang masih observasi.
Korban yang terakhir Suro (50) mengalami luka di wajah dengan kerusakan pada bagian mata, tangan dan kaki. Kamis 9 April 2015 kemarin, Suro baru saja melakukan operasi.
Usai mendapatkan perawatan di ruang operasi Suuro langsung dipndahkan ke ruang ICU. Hingga kini pihak Rumah Sakit Polri belum ada yang bisa memberikan komentar terkait kondisi keempat korban.
Pantauan Sindonews, di ruang ICU dimana Suro (50) dan Amir (30) dirawat, terlihat tiga petugas satuan Brimob bersenjata lengkap.
"Betul Amir dan Suro masih berada di dalam. Keluarga tidak diperkenankan untuk menjenguknya," kata salah satu petugas Brimob di RS Polri Kramatjati, Jaktim, Jumat (10/4/2015).
Sementara itu di ruang Cendrawasih terlihat tiga petugas Brimob juga sedang berjaga dengan senjata lengkap. Di dua ruangan tersebut tidak nampak keluarga korban yang menjaga baik di luar ruangan perawatan ataupun di ruang jaga.
Salah satu petugas Brimob mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan sanak keluarga untuk menjenguk. Hal ini dilakukan atas perintah langsung dari Polda Metro Jaya.
Korban yang ditempatkan di ruang Cendrawasih Fery (31) mengalami luka bakar kaki kiri dengan kondisi baik dan Asep (67) mengalami luka di bagian tangan dengan kondisi sudah membaik.
Sedangkan Amir (30) ditempatkan di ruang Intensive Care Unit (ICU) mengalami luka di bagian badan dan sekarang masih observasi.
Korban yang terakhir Suro (50) mengalami luka di wajah dengan kerusakan pada bagian mata, tangan dan kaki. Kamis 9 April 2015 kemarin, Suro baru saja melakukan operasi.
Usai mendapatkan perawatan di ruang operasi Suuro langsung dipndahkan ke ruang ICU. Hingga kini pihak Rumah Sakit Polri belum ada yang bisa memberikan komentar terkait kondisi keempat korban.
(ysw)