DPRD DKI Persilakan Rapat Angket Direkam

JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta tidak keberatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) merekam rapat hak angket yang alan berlangsung di Gedung DPRD DKI Jakarta, siang nanti.

Sebelumnya, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta izin Panitia Hak Angket DPRD agar bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemprov dipersilakan merekam seluruh aktivitas rapat.

"Jangan kan humas pemda, itu setiap ada rapat panitia angket dibuka untuk publik, untuk umum. Jadi salah besar pernyataan (Ahok) itu. Coba anda tanya pernah enggak rapat ini ditutup untuk umum," kata Wakil Ketua Hak Angket DPRD DKI Inggard Joshua, Rabu (11/3/2015).

Dia menegaskan, tidak ada yang ditutup-tutupi dalam rapat angket ini. Justru dirinya ingin proses penyelidikan APBD DKI transparan dan terbuka.

"Ini untuk membuka proses kebenaran. Main buka-bukaan saat angket, supaya jelas potret bangsa kita. Jangan robohkan institusi," tukasnya.

Sebelumnya, Ahok mengungkapkan keinginannyaagar rapat panitia angket direkam oleh pihaknya/

"Tidak ada satu detik pun yang tidak kami rekam dengan kamera. Saya sudah minta Humas Pemda juga untuk masuk (ke ruang rapat). Semoga tim angket mengizinkan (Humas DKI merekam rapat) sesuai komitmen transparansi kita semua," tuturnya.