Polisi Andalkan CCTV Ungkap Ledakan Bom ITC
A
A
A
JAKARTA - Mabes Polri mengandalkan rekaman kamera CCTV untuk mengungkap kasus meledaknya bom di ITC Depok.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Pol Agus Rianto mengatakan, untuk mengungkap motif dan pelaku dugaan peledakan, pihaknya akan mengandalkan jaringan kamera pengawas atau kamera Closed Circuit Television (CCTV) milik ITC Depok."Sementara CCTV kita coba koordinasi dengan pihak pengelola ITC Depok," ujar Agus di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (24/2/2015).
Agus berharap, pasca-ledakan ini seluruh pusat perbelanjaan agar mengefektifkan sistem kamera pengawas yang dimiliki mereka. Hal itu dilakukan agar memudahkan penyelidikan jika terjadi insiden yang sama.
"Minimal ada CCTV di tempatkan di tempat tertentu, sehingga kalau ada permasalahan ke depan proses penyelidikannya mudah," tambahnya. Polisi memastikan, di lokasi ledakan ITC Depok ditemukan sejumlah benda material seperti kabel dan timer cairan yang terbungkus kardus. Benda material itu yang dicurigai sebagai bahan ledakan.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Pol Agus Rianto mengatakan, untuk mengungkap motif dan pelaku dugaan peledakan, pihaknya akan mengandalkan jaringan kamera pengawas atau kamera Closed Circuit Television (CCTV) milik ITC Depok."Sementara CCTV kita coba koordinasi dengan pihak pengelola ITC Depok," ujar Agus di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (24/2/2015).
Agus berharap, pasca-ledakan ini seluruh pusat perbelanjaan agar mengefektifkan sistem kamera pengawas yang dimiliki mereka. Hal itu dilakukan agar memudahkan penyelidikan jika terjadi insiden yang sama.
"Minimal ada CCTV di tempatkan di tempat tertentu, sehingga kalau ada permasalahan ke depan proses penyelidikannya mudah," tambahnya. Polisi memastikan, di lokasi ledakan ITC Depok ditemukan sejumlah benda material seperti kabel dan timer cairan yang terbungkus kardus. Benda material itu yang dicurigai sebagai bahan ledakan.
(whb)