Pasca Tergenang, Ratusan Lubang Jalan Ancam Pengendara
Pasca Tergenang, Ratusan Lubang Jalan Ancam Pengendara
A
A
A
JAKARTA - Pasca tergenang beberapa hari ini, ratusan lubang jalan bermunculan di Jakarta. pengendara diminta berhai-hati melintas di jalan.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengakui, saat ini ada 197 titik jalan rusak di Jakarta. Data tersebut hasil survei pihaknya dan laporan masyarakat.
"Jalan lubang tersebut tersebar. Kami sedang berusaha melakukan penambalan," kata Yuzman di Balai Kota DKI, Senin (26/1/2015).
Ratusan titik jalan berlubang tersebut tersebar di lima wilayah DKI Jakarta, diantaranya di kawasan Jakarta Barat; Stasiun Beos dan Taman Sari, Jakarta Utara; Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Selatan; Jalan Permata Hijau, dan Kebayoran Lama.
"Per Sabtu (24/1/2015) ada 197 titik jalan rusak. Kami akan segera memperbaikinya dengan penanganan darurat," kata Yusmada Faizal di Balai Kota kemarin.
Yusmada menjelaskan, pada musim hujan seperti ini, satu-satunya penanganan yang dapat dilakukan yakni dengan penanganan darurat atau sementara berupa penambalan collmix (aspal siap kering setara dengan semen). Sebab, selain tidak produksinya hotmix, pada musim hujan ini penambalan memakai hotmix juga tidak dapat dilakukan.
"Untuk penanganan darurat kami akan meminta vendor yang sudah ada di e-Catalog untuk menanganinya dahulu. Nanti pembayarannya akan dilakukan setelah APBD cair. Seperti sistem rembes gitu," ungkapnya.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengakui, saat ini ada 197 titik jalan rusak di Jakarta. Data tersebut hasil survei pihaknya dan laporan masyarakat.
"Jalan lubang tersebut tersebar. Kami sedang berusaha melakukan penambalan," kata Yuzman di Balai Kota DKI, Senin (26/1/2015).
Ratusan titik jalan berlubang tersebut tersebar di lima wilayah DKI Jakarta, diantaranya di kawasan Jakarta Barat; Stasiun Beos dan Taman Sari, Jakarta Utara; Jalan Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Selatan; Jalan Permata Hijau, dan Kebayoran Lama.
"Per Sabtu (24/1/2015) ada 197 titik jalan rusak. Kami akan segera memperbaikinya dengan penanganan darurat," kata Yusmada Faizal di Balai Kota kemarin.
Yusmada menjelaskan, pada musim hujan seperti ini, satu-satunya penanganan yang dapat dilakukan yakni dengan penanganan darurat atau sementara berupa penambalan collmix (aspal siap kering setara dengan semen). Sebab, selain tidak produksinya hotmix, pada musim hujan ini penambalan memakai hotmix juga tidak dapat dilakukan.
"Untuk penanganan darurat kami akan meminta vendor yang sudah ada di e-Catalog untuk menanganinya dahulu. Nanti pembayarannya akan dilakukan setelah APBD cair. Seperti sistem rembes gitu," ungkapnya.
(ysw)
Explore More