Tiga Tewas Dalam Kecelakaan Beruntun di Pondok Indah
A
A
A
JAKARTA - Sedikitnya tiga orang tewas dalam kecelakaan beruntun di Jalan Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan. Kecelakaan itu melibatkan dua mobil dan empat kendaraan sepeda motor di busway sekitar pukul 19.30 WIB.
Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu iadalah Mitsubishi Outlander dengan nomor polisi B 1658 PJE, Toyota Avanza B 1318 TFZ, motor Yamaha Vixion B 3316 SPE, Honda Vario B 6535 ZAM, dan Yamaha Vixion sudah mengalami rusak parah tanpa diketahui nomor polisinya.
"Tiga korban (meninggal dunia). Dua mobil dan empat sepeda motor Itu menimpah empat motor," kata Iyan kepada Sindonews di lokasi, Selasa (20/1/2015).
Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Selatan Ipda Bakti S Butar Butar membenarkan kecelakaan itu. Kata dia, kecelakaan melibatkan dua mobil dan empat kendaraan sepeda motor.
"Iya, ada dua mobil dan empat kendaraan sepeda motor," katanya kepada wartawan.
Akibat kecelakan ini arus lalu lintas menuju TB Simatupang mengalami kemacetan yang cukup panjang. Meski demikian, kata dia, pihaknya sudah berada di lokas untuk mengatur arus lalu lintas itu.
"Sudah ada anggota yang mengatur (arus lalu lintas di lokasi)," ujarnya.
Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan itu iadalah Mitsubishi Outlander dengan nomor polisi B 1658 PJE, Toyota Avanza B 1318 TFZ, motor Yamaha Vixion B 3316 SPE, Honda Vario B 6535 ZAM, dan Yamaha Vixion sudah mengalami rusak parah tanpa diketahui nomor polisinya.
"Tiga korban (meninggal dunia). Dua mobil dan empat sepeda motor Itu menimpah empat motor," kata Iyan kepada Sindonews di lokasi, Selasa (20/1/2015).
Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Selatan Ipda Bakti S Butar Butar membenarkan kecelakaan itu. Kata dia, kecelakaan melibatkan dua mobil dan empat kendaraan sepeda motor.
"Iya, ada dua mobil dan empat kendaraan sepeda motor," katanya kepada wartawan.
Akibat kecelakan ini arus lalu lintas menuju TB Simatupang mengalami kemacetan yang cukup panjang. Meski demikian, kata dia, pihaknya sudah berada di lokas untuk mengatur arus lalu lintas itu.
"Sudah ada anggota yang mengatur (arus lalu lintas di lokasi)," ujarnya.
(mhd)