Libur Natal dan Tahun Baru, PT KAI Tambah Armada
A
A
A
JAKARTA - PT KAI menambah tujuh armada kereta untuk mengantisipasi membludaknya penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru.
Kahumas PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta, Agus Komarudin mengatakan, pihaknya menambahkan tujuh armada kereta api menjelang Natal dan Tahun Baru.
Sebab, di dua hari besar tersebut permintaan pasar akan penggunaan jasa kereta api diprediksi akan mengalami pembludakan penumpang.
"Biasanya, pada hari besar itu permintaan pasar akan lebih banyak. Terlebih, saat hari besar yakni Natal dan Tahun Baru. Ditambah memasuki hari libur pula" ujarnya saat dihubungi Sindonews, Sabtu (20/12/2014).
Agus menyatakan, pihaknya sendiri pada tiap harinya mengoperasikan 56 kereta reguler. Sehingga, total kereta yang beroperasi sejak Jumat (19 Desember 2014) kemarin, total kereta reguler yang beroperasi menjadi 63 armada.
"Sebelumnya ada 56, sekarang kan di tambah 7 kereta dengan total 3.363 sheet per harinya. Penambahan sendiri dilakukan sejak tanggal 19 hingga 31 Desember 2014. Penambahan sendiri dilakukan di dua Stasiun, yakni Stasiun Gambir dan Stasiun Senen," tuturnya.
Agus menambahkan, empat rangkaian kereta api yang ditambahkan di Stasiun Gambir merupakan rangkaian eksekutif, yakni Argo Lawu dengan jurusan Jakarta-Solo, berangkat pada pukul 21.40 WIB. Argo Dwipangga jurusan Jakarta-Solo, berangkat pukul 09.15 WIB.
Lalu, Argojati jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 00.30 WIB. Dan Cirebon Expres jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 21.05 WIB.
Sedang 3 rangkaian kelas ekonomi yang berangkat dari Stasiun Senen, yakni Mantap (Madiun Tambahan) jurusan Jakarta-Madiun, berangkat pukul 14.25 WIB.
Lalu, Kutojaya Utara jurusan Jakarta-Sukoharjo, berangkat pukul 23.30 WIB. Dan Cirebon Express jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 04.00 WIB.
Agus menambahkan, jika permintaan pasar terbukti tinggi, pihaknya kemungkinan akan melakukan penambahan dan memperpanjang jam operasi kereta api tersebut.
Kahumas PT KAI Daerah Operasi 1 Jakarta, Agus Komarudin mengatakan, pihaknya menambahkan tujuh armada kereta api menjelang Natal dan Tahun Baru.
Sebab, di dua hari besar tersebut permintaan pasar akan penggunaan jasa kereta api diprediksi akan mengalami pembludakan penumpang.
"Biasanya, pada hari besar itu permintaan pasar akan lebih banyak. Terlebih, saat hari besar yakni Natal dan Tahun Baru. Ditambah memasuki hari libur pula" ujarnya saat dihubungi Sindonews, Sabtu (20/12/2014).
Agus menyatakan, pihaknya sendiri pada tiap harinya mengoperasikan 56 kereta reguler. Sehingga, total kereta yang beroperasi sejak Jumat (19 Desember 2014) kemarin, total kereta reguler yang beroperasi menjadi 63 armada.
"Sebelumnya ada 56, sekarang kan di tambah 7 kereta dengan total 3.363 sheet per harinya. Penambahan sendiri dilakukan sejak tanggal 19 hingga 31 Desember 2014. Penambahan sendiri dilakukan di dua Stasiun, yakni Stasiun Gambir dan Stasiun Senen," tuturnya.
Agus menambahkan, empat rangkaian kereta api yang ditambahkan di Stasiun Gambir merupakan rangkaian eksekutif, yakni Argo Lawu dengan jurusan Jakarta-Solo, berangkat pada pukul 21.40 WIB. Argo Dwipangga jurusan Jakarta-Solo, berangkat pukul 09.15 WIB.
Lalu, Argojati jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 00.30 WIB. Dan Cirebon Expres jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 21.05 WIB.
Sedang 3 rangkaian kelas ekonomi yang berangkat dari Stasiun Senen, yakni Mantap (Madiun Tambahan) jurusan Jakarta-Madiun, berangkat pukul 14.25 WIB.
Lalu, Kutojaya Utara jurusan Jakarta-Sukoharjo, berangkat pukul 23.30 WIB. Dan Cirebon Express jurusan Jakarta-Cirebon, berangkat pukul 04.00 WIB.
Agus menambahkan, jika permintaan pasar terbukti tinggi, pihaknya kemungkinan akan melakukan penambahan dan memperpanjang jam operasi kereta api tersebut.
(ysw)