Sopir Bajaj Sempat Melihat Mobil Sri Bergoyang
Sopir Bajaj Sempat Melihat Mobil Sri Bergoyang
A
A
A
JAKARTA - Pasca-rekonstruksi kasus pembunuhan Sri Wahyuni di Taman Brawijaya, sejumlah pedagang mengaku sempat menyaksikan adegan panas yang diduga dilakukan oleh JAH dan Sri Wahyuni sebelum pembunuhan.
Salah seorang pedagang Jati menuturkan, sempat terkejut ketika melihat tayangan di televisi bila pembunuhan Sri terjadi tak jauh dari tempatnya berjualan nasi.
Jati menceritakan, setelah berita pembunuhan itu ramai di televisi, salah seorang sopir bajaj yakni Slamet mengaku sempat melihat mobil tersebut berhenti di lokasi pada Sabtu 15 November lalu.
Slamet mendekati mobil itu karena bergoyang-goyang.
"Slamet itu bilang, sempat melihat sepasang kekasih di mobil itu melakukan perbuatan mesum," ujarnya menirukan ucapan Slamet.
Jati merasa yakin kalau orang yang berbuat mesum tersebut di duga Sri Wahyuni dan JAH. Sebab, antara waktu terjadinya peristiwa pembunuhan di samping warungnya itu terjadi di waktu yang sama dengan terpergoknya pasangan yang berbuat mesum tersebut.
"Warna mobil sama mereknya juga sama kok. Jadi saya enggak yakin kalao tadi pelaku cuma mencekik korban saja," ujarnya kepada wartawan di Taman Brawijaya, Rabu 10 Desember kemarin.
Salah seorang pedagang Jati menuturkan, sempat terkejut ketika melihat tayangan di televisi bila pembunuhan Sri terjadi tak jauh dari tempatnya berjualan nasi.
Jati menceritakan, setelah berita pembunuhan itu ramai di televisi, salah seorang sopir bajaj yakni Slamet mengaku sempat melihat mobil tersebut berhenti di lokasi pada Sabtu 15 November lalu.
Slamet mendekati mobil itu karena bergoyang-goyang.
"Slamet itu bilang, sempat melihat sepasang kekasih di mobil itu melakukan perbuatan mesum," ujarnya menirukan ucapan Slamet.
Jati merasa yakin kalau orang yang berbuat mesum tersebut di duga Sri Wahyuni dan JAH. Sebab, antara waktu terjadinya peristiwa pembunuhan di samping warungnya itu terjadi di waktu yang sama dengan terpergoknya pasangan yang berbuat mesum tersebut.
"Warna mobil sama mereknya juga sama kok. Jadi saya enggak yakin kalao tadi pelaku cuma mencekik korban saja," ujarnya kepada wartawan di Taman Brawijaya, Rabu 10 Desember kemarin.
(whb)
Explore More