Siksa PRT, Majikan Pernah Alami Masa Kelam

JAKARTA - Psikolog Universitas Indonesia (UI) Farida Haryoko menilai, pelaku penyiksaan terhadap PRT kemungkinan pada masa lalunya mengalami kejadian serupa.

Sehingga dia melakukan hal yang sama pada orang lain ketika ada yang dirasa tidak sesuai dengan harapan atau ketika PRT berbuat kesalahan.

"Masa lalunya si pelaku mungkin pernah diperlakukan hal yang seperti itu," katanya ketika dihubungi, Kamis (27/11/2014).

Dia sendiri mengkau heran mengapa korban masih bertahan mendapat perlakuan sadis hingga puluhan tahun.

Dugaannya, korban bertahan karena alasan gaji. Artinya, jika dia keluar maka tidak ada penghasilan.

"Mungkin dia bertahan karena itu (gaji). Tapi saya juga heran kenapa sampai tahan diperlakukan sadis hingga puluhan tahun," ujarnya.

Jika dilihat dari sisi kejiwaan dan sosial, memang memungkinkan ada orang yang tega berbuat sadis pada orang lain. Di sisi lain, korban juga seperti terpaksa bertahan karena alasan yang kuat. (Baca juga: PRT Ini Diduga Dianiaya Majikan Selama 30 Tahun)

"Bisa saja mungkin gajinya besar makanya dia bertahan puluhan tahun sampai akhirnya dia tidak digaji baru dia melapor," tutupnya.