Pulang Malam, Wanita Cantik Dibegal di Tanjung Barat
A
A
A
JAKARTA - Seorang remaja putri menjadi korban begal saat pulang ke rumahnya. Tak Hanya dibegal, wanita cantik ini juga dipukuli dua pelaku.
Menurut Mey (18), dia dibegal dua perampok di depan jalan Taman Tanjung yang berlokasi di samping kantor DPP PKS, bawah Fly Over Tanjung Barat.
"Saya abis nongkrong di 7-Eleven yang lokasinya di sekitaran jalan TB Simatupang. Pas mau balik sendirian naik motor, tiba-tiba dipepet dua orang pas depan Taman Tanjung. Persis di samping kantor DPP PKS dekat Fly Over Tanjung Barat ke arah Pasar Minggu," ujarnya pada wartawan di RS Pasar Rebo, Jakarta Selatan, Selasa 18 November 2014 malam.
Mey mengatakan, peristiwa sendiri terjadi pada Selasa 18 November 2014 dini hari, sekitar pukul 05.30 WIB. Akibat peristiwa itu, dirinya mengalami luka cukup parah dan tas berisi uang dan dokumen dibawa pelaku.
"Dia ambil tas saya. Isinya uang 500 ribu, HP dan surat berharga lainnya. Saya sendiri sempet di todong pake golok dan dipukuli," kata warga Jalan Keramat 4, RT 03/03, Pondok Gede, Jakarta Timur.
Sejalan dengan Mey, Kepala Ruangan RS Pasar Rebo, Suryati mengatakan, pasien yang bernama Mey itu datang ke Ruang ICU RS Pasar Rebo pada Selasa (18 November 2014), sekira pukul 06.30 WIB tanpa diketahui identitasnya.
"Dia (Mey) diantar oleh seseorang. Saat datang, kondisinya tidak memungkinkan untuk dimintai keterangan. Baru pada sekira pukul 13.00 WIB, dia dapat dimintai keterangannya, seperti nama lengkap dan alamat korban. Dari data itu, petugas keamanan RS, bergerak ke rumah korban. Maksudnya juga biar pihak keluarganya menjenguk" tutupnya.
Menurut Mey (18), dia dibegal dua perampok di depan jalan Taman Tanjung yang berlokasi di samping kantor DPP PKS, bawah Fly Over Tanjung Barat.
"Saya abis nongkrong di 7-Eleven yang lokasinya di sekitaran jalan TB Simatupang. Pas mau balik sendirian naik motor, tiba-tiba dipepet dua orang pas depan Taman Tanjung. Persis di samping kantor DPP PKS dekat Fly Over Tanjung Barat ke arah Pasar Minggu," ujarnya pada wartawan di RS Pasar Rebo, Jakarta Selatan, Selasa 18 November 2014 malam.
Mey mengatakan, peristiwa sendiri terjadi pada Selasa 18 November 2014 dini hari, sekitar pukul 05.30 WIB. Akibat peristiwa itu, dirinya mengalami luka cukup parah dan tas berisi uang dan dokumen dibawa pelaku.
"Dia ambil tas saya. Isinya uang 500 ribu, HP dan surat berharga lainnya. Saya sendiri sempet di todong pake golok dan dipukuli," kata warga Jalan Keramat 4, RT 03/03, Pondok Gede, Jakarta Timur.
Sejalan dengan Mey, Kepala Ruangan RS Pasar Rebo, Suryati mengatakan, pasien yang bernama Mey itu datang ke Ruang ICU RS Pasar Rebo pada Selasa (18 November 2014), sekira pukul 06.30 WIB tanpa diketahui identitasnya.
"Dia (Mey) diantar oleh seseorang. Saat datang, kondisinya tidak memungkinkan untuk dimintai keterangan. Baru pada sekira pukul 13.00 WIB, dia dapat dimintai keterangannya, seperti nama lengkap dan alamat korban. Dari data itu, petugas keamanan RS, bergerak ke rumah korban. Maksudnya juga biar pihak keluarganya menjenguk" tutupnya.
(ysw)