Ini Kronologis Kematian Siswa SMA 109

Jum'at, 14 November 2014 - 05:44 WIB
Ini Kronologis Kematian...
Ini Kronologis Kematian Siswa SMA 109
A A A
JAKARTA - Andi Audi Pratama (16) siswa kelas XI SMA 109 di duga menjadi korban pengeroyokan saat terjadi tawuran dengan salah satu kelompok pelajar SMA di Jakarta.

Ibu korban, Erlita Hidayat (36) mengatakan, Jumat 8 November lalu sekira pukul 21.30 WIB, Andi di jemput oleh kedua teman sekolahnya yang bernama Rahmat (16) dan Billy (16) menggunakan sepeda motor dari rumah.

"Saya dan suami saat itu memang tidak di rumah. Jadi Andi pergi setelah dijemput temannya itu," katanya pada Sindonews di kediamannya Jalan F RT 09/06 Rawa Bambu I, Kel Pasar Minggu, Kec Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis 13 November sore.

Erlita menuturkan, Andi diajak oleh temannya untuk nongkrong di salah satu minimarket dekat Universitas Nasional.

Namun, ternyata teman-teman Andi yang berada di sana sudah mempersiapkan diri untuk melakukan tawuran.

"Temannya bilang kalau tawuran mulai sekitar pukul 22.30 WIB di Jalan Raya Warung Buncit, tepatnya simpang Pejaten Village, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Anak saya enggak tahu apa-apa, anak saya justru jadi korban" tuturnya.

Erlita menjelaskan, setelah bentrokan itu Andi ditemukan sekarat oleh warga sekitar dan dilarikan ke RS JMC, Pancoran, Jakarta Selatan sekira pukul 23.00 WIB.

"Ada luka bacokan di sekujur tubuh Andi. Seperti di kedua betis, tangan dan bahu. Selain itu, pipi kanannya robek, mulai dari mulut hingga mendekati telinga dengan kondisi gigi rontok," katanya.

Setibanya di rumah sakit, kata Erlita, Andi sempat mendapatkan pertolongan. Namun, karena luka berat yang diderita, sang buah hati Erlita ini pun mengembuskan nafas terakhir.

Erlita berharap polisi dapat mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku pengeroyokan yang menyebabkan sang anak tewas.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0832 seconds (0.1#10.140)