Hujan, Sejumlah Jalan di Jakbar Tergenang
A
A
A
JAKARTA - Hujan yang mengguyur Jakarta Barat selama 20 menit membuat sejumlah jalan tergenang.
Berdasarkan pantauan, genangan tersebut berada di Jalan Joglo Raya dekat pintu tol Jorr Joglo 2, di Jalan Joglo Raya dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Joglo dan di Jalan Kebayoran lama, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk.
Rata-rata ketinggian air mencapai 20-30 cm. Akibatnya ruas jalan tersebut mengalami kepadatan arus lalu lintas meski masih bisa dilintasi sepeda motor.
Sukron (36) pedagang nasi di Jalan Kebayoran Lama, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk itu mengatakan jika jalan tersebut memang kerap tergenang meski hujan hanya sebentar. Sebab, saluran air yang ada seperti tidak mengalir dan tersumbat.
"Asal hujan gede meski hanya 10 menit pasti tergenang, surutnya juga cukup lama. Kalau tidak hujan aja, air got tidak mengalir," kata Sukron di lokasi, Senin (10/11/2014) sore.
Sukron menjelaskan, sebenarnya belakangan ini sudah ada pengerukan saluran air di lokasi yang tergenang, namun entah kenapa hujan kali ini tetap menimbulkan genangan.
Ia pun berharap agar pihak terkait lebih serius menangani genangan tersebut. Sebab, selain menimbulkan kepadatan arus lalu lintas, juga tak jarang usahanya sepi ketika genangan tersebut muncul.
Selain itu, kata Sukron, genangan setinggi 30 centimeter itu juga memasuki pemukiman warga Sukabumi Utara. Namun, biasanya pemukiman cepat surut lantaran jalan yang ada lebih rendah dari pemukiman.
"Semua air yang ada di pemukiman lari ke jalan. Untuk itu, meski hanya hujan 20 menit, genangan di jalan tersebut bisa baru surut satu jam kemudian," ungkapnya.
Sementara, untuk genangan yang timbul di dekat kawasan pintu tol JORR Joglo 2, Wahyu (26) warga sekitar mengatakan jika genangan tersebut timbul setelah jalan tol JORR W II terbangun.
"Sebelum ada tol, jalan tersebut tidak tergenang," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, genangan tersebut berada di Jalan Joglo Raya dekat pintu tol Jorr Joglo 2, di Jalan Joglo Raya dekat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Joglo dan di Jalan Kebayoran lama, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk.
Rata-rata ketinggian air mencapai 20-30 cm. Akibatnya ruas jalan tersebut mengalami kepadatan arus lalu lintas meski masih bisa dilintasi sepeda motor.
Sukron (36) pedagang nasi di Jalan Kebayoran Lama, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk itu mengatakan jika jalan tersebut memang kerap tergenang meski hujan hanya sebentar. Sebab, saluran air yang ada seperti tidak mengalir dan tersumbat.
"Asal hujan gede meski hanya 10 menit pasti tergenang, surutnya juga cukup lama. Kalau tidak hujan aja, air got tidak mengalir," kata Sukron di lokasi, Senin (10/11/2014) sore.
Sukron menjelaskan, sebenarnya belakangan ini sudah ada pengerukan saluran air di lokasi yang tergenang, namun entah kenapa hujan kali ini tetap menimbulkan genangan.
Ia pun berharap agar pihak terkait lebih serius menangani genangan tersebut. Sebab, selain menimbulkan kepadatan arus lalu lintas, juga tak jarang usahanya sepi ketika genangan tersebut muncul.
Selain itu, kata Sukron, genangan setinggi 30 centimeter itu juga memasuki pemukiman warga Sukabumi Utara. Namun, biasanya pemukiman cepat surut lantaran jalan yang ada lebih rendah dari pemukiman.
"Semua air yang ada di pemukiman lari ke jalan. Untuk itu, meski hanya hujan 20 menit, genangan di jalan tersebut bisa baru surut satu jam kemudian," ungkapnya.
Sementara, untuk genangan yang timbul di dekat kawasan pintu tol JORR Joglo 2, Wahyu (26) warga sekitar mengatakan jika genangan tersebut timbul setelah jalan tol JORR W II terbangun.
"Sebelum ada tol, jalan tersebut tidak tergenang," ungkapnya.
(ysw)