Mampir ke ATM di Bekasi, Ahid Ditebas Parang
A
A
A
JAKARTA - Aksi perampokan dengan kekerasan kembali terjadi. Kali ini, Ahid Kurnianto (35), dibacok rampok sadis di dalam ATM Bank Mandiri di Jalan Cibuntu, Kampung Utan, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Senin (3/11/2014) dini hari.
Peristiwa yang terjadi sekira pukul 04.30 WIB itu, melukai Ahid di bagian dahi dan lengan kiri. Motor gress Honda Beat B 6784 WET miliknya raib digondol kawanan perampok.
Ahid mengatakan, dirinya berniat membeli nasi uduk, karena antrean panjang di sekitar lokasi. Kemudian dirinya mampir ke ATM, belum mengambil uang dirinya sudah didatangi tiga pria berbadan tegap.
"Ketiga pelaku menunggangi dua sepeda motor. Satu di antaranya menghampiri ke dalam ATM, sambil menodongkan sebilah parang kepada saya," katanya.
Pelaku minta uang lalu dikasih yang ada di kantong Rp30 ribu. Tapi dia menolak dan malah meminta kunci motor.
Setelah berjibaku mempertahankan kunci motor, Ahid akhirnya tidak bisa berbuat banyak setelah lengan kiri dan dahinya terbacok parang dan terus ditebas.
"Melihat saya yang sudah tak berdaya, mereka membawa motor dan pergi, warga yang melihat kejadian ini langsung membawa saya (ke) rumah sakit," ungkapnya.
Setelah mendapat perawatan, korban langsung melaporkan kepada petugas.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kabupaten Iptu Makmur membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pelaku berjumlah tiga orang.
"Yang diambil kendaraan korban, uang tak sempat diambil pelakunya," katanya.
Makmur menjelaskan, petugas saat ini sudah disebar di beberapa titik untuk menangkap pelakunya. Disinyalir pelaku spesialis kendaraan motor.
"Kami masih dalami dengan mencari keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian," tegasnya.
Peristiwa yang terjadi sekira pukul 04.30 WIB itu, melukai Ahid di bagian dahi dan lengan kiri. Motor gress Honda Beat B 6784 WET miliknya raib digondol kawanan perampok.
Ahid mengatakan, dirinya berniat membeli nasi uduk, karena antrean panjang di sekitar lokasi. Kemudian dirinya mampir ke ATM, belum mengambil uang dirinya sudah didatangi tiga pria berbadan tegap.
"Ketiga pelaku menunggangi dua sepeda motor. Satu di antaranya menghampiri ke dalam ATM, sambil menodongkan sebilah parang kepada saya," katanya.
Pelaku minta uang lalu dikasih yang ada di kantong Rp30 ribu. Tapi dia menolak dan malah meminta kunci motor.
Setelah berjibaku mempertahankan kunci motor, Ahid akhirnya tidak bisa berbuat banyak setelah lengan kiri dan dahinya terbacok parang dan terus ditebas.
"Melihat saya yang sudah tak berdaya, mereka membawa motor dan pergi, warga yang melihat kejadian ini langsung membawa saya (ke) rumah sakit," ungkapnya.
Setelah mendapat perawatan, korban langsung melaporkan kepada petugas.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kabupaten Iptu Makmur membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pelaku berjumlah tiga orang.
"Yang diambil kendaraan korban, uang tak sempat diambil pelakunya," katanya.
Makmur menjelaskan, petugas saat ini sudah disebar di beberapa titik untuk menangkap pelakunya. Disinyalir pelaku spesialis kendaraan motor.
"Kami masih dalami dengan mencari keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian," tegasnya.
(mhd)