Kerugian Pencurian Air Bawah Tanah di Bogor Rp500 Juta per Bulan

Rabu, 15 Oktober 2014 - 22:52 WIB
Kerugian Pencurian Air Bawah Tanah di Bogor Rp500 Juta per Bulan
Kerugian Pencurian Air Bawah Tanah di Bogor Rp500 Juta per Bulan
A A A
BOGOR - Kerugian akibat pencurian air bawah tanah yang dilakukan sejumlah hotel dan Rumah Sakit (RS) di Kota Bogor mencapai Rp500 juta setiap bulan.

Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Untung Kurniadi mengatakan, akibat adanya dugaan pencurian air bawah tanah yang dilakukan oleh belasan hotel dan RS tersebut, maka potensi kerugian mencapai Rp500 juta per bulan atau setara dengan 10.000 meter kubik air.

"Nanti semua pasti akan kita cek dan laporkan ke kepolisian," jelas Untung kepada wartawan Rabu 15 Oktober kemarin.

Untung meminta pengelola hotel dan RS tersebut untuk tidak lagi menggunakan air bawah tanah tanpa izin.

Pasalnya, PDAM Kota Bogor masih bisa menjamin untuk melayani kebutuhan air bersih masyarakat Kota Bogor, termasuk hotel, restoran, dan RS.

"Jadi tidak perlu khawatir. Kami siap melayani air bersih, karena kapasitas air yang belum termanfaatkan saat ini 340 liter per detik. Kapasitas ini lebih dari cukup untuk menyuplai pasokan air bersih untuk Kota Bogor," ungkapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7239 seconds (0.1#10.140)