Motif Siswi Bakar Bayi Masih Misterius
A
A
A
BOGOR - Motif pembakaran bayi yang dilakukan N (18) siswi SMU di Bogor hingga kini masih misterius.
Pasalnya hingga kini N belum dapat dimintai keterangan oleh polisi karena kondisi kesehatannya belum pulih.
NM (45), ayah kandung N menuturkan kejadian yang menimpa putri kesayangannya itu baru diketahuinya usai pulang kerja sekitar pukul 15.30 WIB.
"Saya baru pulang kerja, ternyata di rumah sudah banyak tetangga. Saya lihat anak saya sudah pingsan," tutur NM di rumahnya Jumat (10/10/2014).
Dia mengaku syok dan panik. Kemudian dia bersama warga langsung membawa anaknya ke bidan terdekat.
"Tetangga bilang anak saya terpeleset dan terjatuh saat di kamar mandi. Saat anaknya terjatuh, bayi yang ada di dalam kandungannya itu keluar," ujarnya.
NM menjelaskan, kondisi anaknya masih trauma dan stres setelah kejadian tersebut.
"Anak saya belum diperiksa polisi karena masih terbaring di rumah sakit. Saya juga belum dipanggil untuk menjalani pemeriksaan," jelasnya.
Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Ahmad Faisal Pasaribu mengatakan, masih mendalami dan menyelidiki kasus ini.
"Saat ini belum kita ketahui motifnya. Karena ibu bayi tersebut masih dirawat dan belum bisa dimintai keterangan. Nanti saja ya, kita masih dalami kasus ini," ujarnya singkat.
Sekadar diketahui sesosok bayi ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di Kampung Gunung Putri 1 RT 05/09 Desa Gunung Putri, Gunung Putri, Kabupaten Bogor pada Selasa 30 September lalu sempat menggegerkan warga sekitar pukul 16.00 WIB.
Pasalnya hingga kini N belum dapat dimintai keterangan oleh polisi karena kondisi kesehatannya belum pulih.
NM (45), ayah kandung N menuturkan kejadian yang menimpa putri kesayangannya itu baru diketahuinya usai pulang kerja sekitar pukul 15.30 WIB.
"Saya baru pulang kerja, ternyata di rumah sudah banyak tetangga. Saya lihat anak saya sudah pingsan," tutur NM di rumahnya Jumat (10/10/2014).
Dia mengaku syok dan panik. Kemudian dia bersama warga langsung membawa anaknya ke bidan terdekat.
"Tetangga bilang anak saya terpeleset dan terjatuh saat di kamar mandi. Saat anaknya terjatuh, bayi yang ada di dalam kandungannya itu keluar," ujarnya.
NM menjelaskan, kondisi anaknya masih trauma dan stres setelah kejadian tersebut.
"Anak saya belum diperiksa polisi karena masih terbaring di rumah sakit. Saya juga belum dipanggil untuk menjalani pemeriksaan," jelasnya.
Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Ahmad Faisal Pasaribu mengatakan, masih mendalami dan menyelidiki kasus ini.
"Saat ini belum kita ketahui motifnya. Karena ibu bayi tersebut masih dirawat dan belum bisa dimintai keterangan. Nanti saja ya, kita masih dalami kasus ini," ujarnya singkat.
Sekadar diketahui sesosok bayi ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di Kampung Gunung Putri 1 RT 05/09 Desa Gunung Putri, Gunung Putri, Kabupaten Bogor pada Selasa 30 September lalu sempat menggegerkan warga sekitar pukul 16.00 WIB.
(whb)