Berantas Narkoba, Mahasiswa UI Akan Dirazia
A
A
A
DEPOK - Untuk mengantisipasi peredaran narkoba, Polresta Depok akan bekerjasama dengan UI untuk melakukan razia narkoba di kawasan kampus.
Kapolresta Depok Kombes Pol Ahmad Subarkah menegaskan UI paling strategis menjadi ruang lintas wilayah bagi masyarakat, tak terkecuali pengedar narkoba.
Subarkah menegaskan bahwa pihaknya sudah mengusulkan bekerjasama dengan pihak kampus untuk memeriksa mahasiswa. Dalam waktu dekat, razia narkoba akan dilakukan.
"Dalam waktu dekat kami akan razia mahasiswa, razia kendaraan juga, di sekitar UI, di dalam fakultas juga, koordinasi dengan Dekan," tegasnya di Gedung DPRD usai menghadiri sidang Paripurna Pimpinan Dewan, Rabu (1/10/2014).
Mengenai penemuan ganja 18 kilogram, Subarkah menegaskan penemuan ganja tersebut merupakan pengembangan Polda Metro Jaya dari penangkapan yang sebelumnya. Penemuan ganja di UI, lanjutnya, memang tengah dalam pengintaian polisi.
"Kami kerjasama, pengedar tersebut hendak lari maka dikejar itu pengembangan dari Polda kembangkan lari kesini. Kasus narkoba kan antar wilayah," paparnya.
Kemungkinan besar pelaku akan mengedarkan ganja kering tersebut di wilayah Jakarta. "Kami belum memeriksa siapapun karena Polda yang menangani. Masih lidik. Mengedarkan di Jakarta kemungkinan besar Jabodetabek," tutupnya.
Kapolresta Depok Kombes Pol Ahmad Subarkah menegaskan UI paling strategis menjadi ruang lintas wilayah bagi masyarakat, tak terkecuali pengedar narkoba.
Subarkah menegaskan bahwa pihaknya sudah mengusulkan bekerjasama dengan pihak kampus untuk memeriksa mahasiswa. Dalam waktu dekat, razia narkoba akan dilakukan.
"Dalam waktu dekat kami akan razia mahasiswa, razia kendaraan juga, di sekitar UI, di dalam fakultas juga, koordinasi dengan Dekan," tegasnya di Gedung DPRD usai menghadiri sidang Paripurna Pimpinan Dewan, Rabu (1/10/2014).
Mengenai penemuan ganja 18 kilogram, Subarkah menegaskan penemuan ganja tersebut merupakan pengembangan Polda Metro Jaya dari penangkapan yang sebelumnya. Penemuan ganja di UI, lanjutnya, memang tengah dalam pengintaian polisi.
"Kami kerjasama, pengedar tersebut hendak lari maka dikejar itu pengembangan dari Polda kembangkan lari kesini. Kasus narkoba kan antar wilayah," paparnya.
Kemungkinan besar pelaku akan mengedarkan ganja kering tersebut di wilayah Jakarta. "Kami belum memeriksa siapapun karena Polda yang menangani. Masih lidik. Mengedarkan di Jakarta kemungkinan besar Jabodetabek," tutupnya.
(ysw)