Tangani Kebakaran, Negara Fiji Belajar ke Jakarta

Senin, 22 September 2014 - 20:38 WIB
Tangani Kebakaran, Negara...
Tangani Kebakaran, Negara Fiji Belajar ke Jakarta
A A A
JAKARTA - Maraknya kasus kebakaran membuat Negara Fiji berkeinginan untuk belajar selama tiga bulan di DKI Jakarta. Ini merupakan kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dan Republik Kepulauan di selatan Samudra Pasifik itu.

"Bagi mereka Jakarta ini berpengalaman, karena tiap hari itu ada kebakaran di Jakarta. Setahun bisa 6.000 kejadian, sekarang sudah mulai turun. Mereka ingin belajar dari kita," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Jakarta, Senin (22/9/2014).

Kerja sama itu ditandai dengan Memorandum of Understanding (MoU) kedua pihak di Balai Kota Jakarta siang tadi. Bentuk kerja sama berupa pengiriman personel mulai Oktober mendatang hingga tiga bulan kedepan.

Bahkan, personel yang diutus langsung diikutkan sertakan menangani kebakaran yang terjadi di lapangan.

"Pengalaman yang bisa kami share ke Fiji antara lain hal-hal yang membuat suatu kawasan bisa terbakar selain faktor korsleting listrik, misalnya warga yang parkir sembarangan sehingga saat kebakaran mobil pemadam enggak bisa masuk. Jadi nanti orang-orang dari Fiji bisa lihat kesulitannya di mana, karena nanti mereka langsung terjun ke tim pemadam untuk belajar," beber Ahok.

Sementara itu, Ketua Otoritas Pemadam Kebakaran Fiji, Francis Kean memilih Jakarta lantara memiliki kesamaan operasional dalam pemadam kebakaran.

"(Kami memilih Jakarta) karena kami melihat banyak kesamaan dalam operasional antara otoritas pemadam kebakaran di Fiji dan di Jakarta, Indonesia," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1168 seconds (0.1#10.140)