Pengakuan ABG Bogor Korban Perdagangan Manusia
A
A
A
BOGOR - IR salah seorang ABG Kota Bogor yang menjadi korban perdagangan manusia, membuat pengakuan. Dirinya mengaku tergiur iming-iming bekerja di restoran dengan upah besar.
Ditemui di Mapolres Bogor Kota, IR menuturkan, setelah berkenalan dengan salah satu pelaku, IR mengutarakan keinginan untuk bekerja.
Gayung pun bersambut, salah seorang pelaku menawarkan pekerjaan sebagai karyawan restoran di Bangka Belitung.
"Saya dijanjikan akan diberi ponsel dan menerima gaji Rp1-3 juta per bulan, di luar tip," tutur IR saat ditemui Senin (8/9/2014).
Tergiur dengan upah besar itulah, IR pun tanpa pikir panjang menerima pekerjaan tersebut. Namun, bukan restoran yang menjadi tempatnya mengais rejeki.
IR dibebaskan pihak kepolisian setelah orang tuanya melaporkan kehilangan dirinya. Kepolisian berhasil melacak keberadaan IR setelah menangkap pelaku penjualannya.
Ditemui di Mapolres Bogor Kota, IR menuturkan, setelah berkenalan dengan salah satu pelaku, IR mengutarakan keinginan untuk bekerja.
Gayung pun bersambut, salah seorang pelaku menawarkan pekerjaan sebagai karyawan restoran di Bangka Belitung.
"Saya dijanjikan akan diberi ponsel dan menerima gaji Rp1-3 juta per bulan, di luar tip," tutur IR saat ditemui Senin (8/9/2014).
Tergiur dengan upah besar itulah, IR pun tanpa pikir panjang menerima pekerjaan tersebut. Namun, bukan restoran yang menjadi tempatnya mengais rejeki.
IR dibebaskan pihak kepolisian setelah orang tuanya melaporkan kehilangan dirinya. Kepolisian berhasil melacak keberadaan IR setelah menangkap pelaku penjualannya.
(whb)