Wali Kota Depok Minta Guru Jangan Lebay

Sabtu, 06 September 2014 - 10:20 WIB
Wali Kota Depok Minta Guru Jangan Lebay
Wali Kota Depok Minta Guru Jangan Lebay
A A A
DEPOK - Wali Kota Depok meminta agar guru jangan terlalu reaktif menanggapi terlambatnya distribusi buku kurikulum 2013.

Wali kota Depok Nur Mahmudi Ismail meminta agar para guru jangan reaktif menanggapi hal itu.

Guru, kata dia, semestinya bisa memanfaatkan teknologi yang ada sehingga tidak menghambat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

"Tak perlu reaktif, tak harus mengkritik, harus menyelesaikan. Jangan lebay. Gunakan fasilitas IT dari daftar ketersediaan IT. Bisa didownload kan, para guru bisa memfasilitasi murid dengan mengakses dan download bahan - bahan ajar," tukasnya di Balai Kota Depok, Sabtu (6/9/2014).

Bagi mereka para guru yang tak bisa mengakses dengan IT, lanjutnya, para guru diminta untuk meningkatkan kualitasnya mengikuti tuntutan zaman.

Nur Mahmudi meminta para guru perlu meningkatkan kualitas metode pembelajarannya, di kala sebagian siswa tak punya buku pegangan.

Nur Mahmudi menjelaskan bahwa justru dengan bahan kurikulum 2014 dapat diunduh di internet, secara tidak langsung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mempersilahkan para guru untuk memperbanyak bahan ajar.

"Ya sudah tunggu, boleh foto copy kan buku yang diunduh. Bajakan yang seperti itu, memang diizinkan, boleh. Kemendikbud mempersilahkan. Perbanyak sendiri," tandasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7544 seconds (0.1#10.140)