Kondisinya Memperihatinkan, Taman Galur juga Membahayakan

Jum'at, 15 Agustus 2014 - 10:35 WIB
Kondisinya Memperihatinkan,...
Kondisinya Memperihatinkan, Taman Galur juga Membahayakan
A A A
JAKARTA - Warga Galur, mendesak Suku Dinas (Sudin) Pertamanan Jakarta Pusat memasang pagar di dalam Taman Galur yang berbatasan langsung dengan kali Sentiong. Warga khawatir, jika dibiarkan anak mereka yang sedang bermain di taman tersebut tercebur ke kali.

Pantauan di lokasi, Taman Lingkungan di Jalan Galur, berkondisi gundul karena tidak dipenuhi tanaman ataupun rumput. Sarana dan prasana di dalam taman juga terlihat minim, kotor, dan kumuh.

Di dalam taman itu, hanya terdapat dua bangku terbuat dari semen dan satu fasilitas bermain anak-anak sehingga menimbulkan kesan disediakan ala kadarnya.

Tak hanya itu, bagian dalam taman yang berlokasi di atas atas bibir Kali Sentiong tak dilengkapi pagar pembatas. Padahal, hampir setiap sore hari, taman tersebut kerap digunakan anak-anak setempat menjadi arena bermain bola.

Rodiah (34), salah satu warga sekitar mengaku kerap merasa khawatir ketika anak-anak di lingkungannya bermain sepak bola di Taman Galur. Alasannya, sisi bagian dalam taman yang berada di atas bibir kali ini, tak dilengkapi sebuah pagar pembatas.

"Saya suka was-was kalau ngeliat anak-anak kecil main di situ (Taman Galur, red). Karena di sana enggak ada pagar pembatas," katanya saat ditemui di lokasi, Kamis 14 Agustus 2014 sore.

Menurutnya, taman yang berada di pinggir Jalan Raya Galur ini sewaktu-waktu dapat memakan korban jika kondisinya terus dibiarkan demikian.

"Kalau kondisinya dibiarin terus kayak gini, anak-anak kita bisa tercebur ke dalam kali," keluhnya.

Sementara itu, Kasudin Pertamanan Jakpus, Jansen Saragih mengaku belum mengetahui kondisi tersebut. Namun, pihaknya akan segera meninjau taman yang berada di pinggir jalan raya tersebut.

"Saya belum tahu kondisi, tapi hari ini juga saya akan tinjau ke lokasi," janjinya.

Jansen berjanji akan memperbaiki dan melengkapi taman tersebut dengan sarana dan prasana. Apalagi, taman itu belakangan diketahui kerap dijadikan arena bermain sepak bola anak-anak warga setempat.

"Ke depannya kita perbaiki. Insyaallah, tahun ini taman itu akan kita programkan untuk direvitalisasi," tutupnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1376 seconds (0.1#10.140)