Kronologis Perampokan dan Penyekapan 1 Keluarga di Depok

JAKARTA - Aksi perampokan yang terjadi di Sawangan, Depok dilakukan oleh enam pelaku yang menggunakan mobil Avanza warna putih. Setelah berhasil melumpuhkan satu keluarga dan menyekapnya, pelaku langsung mengobrak-abrik isi rumah dan membawa brankas yang berisi sejumlah dokumen penting dan perhiasan.

"Pelaku berpura-pura menanyakan alamat rumah polisi, begitu korban lengah beberapa pelaku langsung masuk ke dalam rumah dan menodongkan senjata api," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan, Rabu (13/8/2014).

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 17.00 wib, Selasa 12 Agustus 2014 sore itu, bermula ketika para pelaku menanyakan alamat kepada Rubino Avero penghuni rumah di Jalan Jalan Sirna Galih RT.002/08 Kelurahan Cinangka, Kecamatan Sawangan, Depok.

"Saksi melihat satu pelaku sudah masuk ke dalam garasi rumah pura-pura menanyakan alamat," terangnya.

Saat itu, pelaku bertanya apakah rumah ini milik pak Ali anggota polisi. Setelah dijawab bukan, Rubino masuk ke dalam memberitahu kakaknya bernama Fahrio Ahmad kalau ada orang yang menanyakan alamat.

"Ternyata saat masuk, dua pelaku lainnya membuntuti dan langsung menodongkan senjata api dan senjata tajam kepada saksi," katanya.

Seluruh penghuni rumah langsung dilumpuhkan dan disekap ke dalam kamar. Mereka juga diikat menggunakan tali sepatu dan mulut dilakban.

"Pelaku kabur membawa brankas, laptop, backberry dan Iphone warna putih yang tergeletak di atas meja," terangnya.

Menggunakan mobil Avanza warna putih, pelaku yang berjumlah enam orang langsung kabur ke arah utara Jalan Abdul Wahab. Polisi baru emndapat laporan sekitar pukul 18.30 wib setelah seluruh keluarga yang disekap berhasil meloloskan diri.