Korban Tewas Tenggelam Ditemukan Berpelukan
A
A
A
BOGOR - Setelah melakukan pencarian selama sembilan jam, ratusan petugas gabungan berhasil menemukan dua korban tewas yang tenggelam saat berwisata di Situ Cikaret, Cibinong, Bogor.
Kedua korban yang tewas tersebut ditemukan tim SAR dengan posisi berpelukan dan terjepit badan perahu yang karam. Asep (38) dan Kayla (6) merupakan dua dari belasan penumpang perahu wisata yang karam di Situ Cikaret.
Petugas evakuasi dari tim PMI Kabupaten Bogor, Abidin mengatakan kedua korban ditemukan di kedalaman lima meter, terjepit perahu yang karam. (Baca juga: Perahu Terbalik, 2 Pengunjung Situ Cikaret Hilang)
"Korban ditemukan dalam kondisi berpelukan. Sepertinya korban terjepit perahu dan terjebak di dalam lumpur sehingga evakuasi cukup sulit," jelasnya di Situ Cibinong Kabupaten Bogor, Senin (4/8/2014).
Sementara itu, Ketua BPBD Kabupaten Bogor, Yos Sudrajat mengatakan kondisi di dasar Situ Cibinong ini memang penuh dengan lumpur dan sampah sehingga menyulitkan proses evakuasi.
"Ini di dasar Situ Cikaret banyak lumpur dan sampah, sehingga kesulitan pencarian di situ," ungkapnya.
Pencarian korban tenggelam ini dilakukan dua tahap, pertama mulai pukul 17.00 wib-23.00 wib, Minggu 3 Agustus 2014. Setelah itu, proses pencarian dilanjutkan Senin (4/7/2014) pagi mulai pukul 07.00 wib dan membuahkan hasil sekitar pukul 10.00 wib.
Kedua korban yang tewas tersebut ditemukan tim SAR dengan posisi berpelukan dan terjepit badan perahu yang karam. Asep (38) dan Kayla (6) merupakan dua dari belasan penumpang perahu wisata yang karam di Situ Cikaret.
Petugas evakuasi dari tim PMI Kabupaten Bogor, Abidin mengatakan kedua korban ditemukan di kedalaman lima meter, terjepit perahu yang karam. (Baca juga: Perahu Terbalik, 2 Pengunjung Situ Cikaret Hilang)
"Korban ditemukan dalam kondisi berpelukan. Sepertinya korban terjepit perahu dan terjebak di dalam lumpur sehingga evakuasi cukup sulit," jelasnya di Situ Cibinong Kabupaten Bogor, Senin (4/8/2014).
Sementara itu, Ketua BPBD Kabupaten Bogor, Yos Sudrajat mengatakan kondisi di dasar Situ Cibinong ini memang penuh dengan lumpur dan sampah sehingga menyulitkan proses evakuasi.
"Ini di dasar Situ Cikaret banyak lumpur dan sampah, sehingga kesulitan pencarian di situ," ungkapnya.
Pencarian korban tenggelam ini dilakukan dua tahap, pertama mulai pukul 17.00 wib-23.00 wib, Minggu 3 Agustus 2014. Setelah itu, proses pencarian dilanjutkan Senin (4/7/2014) pagi mulai pukul 07.00 wib dan membuahkan hasil sekitar pukul 10.00 wib.
(ysw)