Pengamat Nilai Tahun Ini Laporan BPK Masih Jelek
A
A
A
JAKARTA - Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia, Agus Pambagio menilai, tahun 2014 ini diprediksi laporan keuangan Pemprov DKI yang diaudit oleh BPK masih tetap buruk.
Menurut Agus, masih banyaknya anggaran yang belum terserap membuat penilaian BPK tahun 2014 juga akan buruk.
"Tahun ini masih jelek contoh e-catalogue belum bisa semuanya," tukasnya ketika dihubungi Sindonews, Selasa (24/6/2014).
Kendati begitu, Agus menilai kalau audit BPK tersebut adalah hal yang biasa.
"Gapapa, karena memang tidak banyak yang diserap dan menyebabkan silpa tinggi kan. Lagian BPK itu audit keuangan bukan audit kinerja," katanya.
Agus mengatakan bahwa keterkaitan dengan pemimpin DKI sendiri karena terkait masa kampanye yang terjadi bersamaan dengan laporan BPK tersebut.
"Enggak ada lah itu, ini kan audit keuangan sekali lagi jika memang ada temuan yang mencurigakan silahkan saja ke kejaksaan. BPK juga itu kan sistem nanti dilihat lagi saja tanggung jawab siapa apakah Gubernur, Wagub atau Kepala Dinas," tukasnya.
Menurut Agus, masih banyaknya anggaran yang belum terserap membuat penilaian BPK tahun 2014 juga akan buruk.
"Tahun ini masih jelek contoh e-catalogue belum bisa semuanya," tukasnya ketika dihubungi Sindonews, Selasa (24/6/2014).
Kendati begitu, Agus menilai kalau audit BPK tersebut adalah hal yang biasa.
"Gapapa, karena memang tidak banyak yang diserap dan menyebabkan silpa tinggi kan. Lagian BPK itu audit keuangan bukan audit kinerja," katanya.
Agus mengatakan bahwa keterkaitan dengan pemimpin DKI sendiri karena terkait masa kampanye yang terjadi bersamaan dengan laporan BPK tersebut.
"Enggak ada lah itu, ini kan audit keuangan sekali lagi jika memang ada temuan yang mencurigakan silahkan saja ke kejaksaan. BPK juga itu kan sistem nanti dilihat lagi saja tanggung jawab siapa apakah Gubernur, Wagub atau Kepala Dinas," tukasnya.
(ysw)