Korban Kebakaran Tambora Terjebak di Lantai Atas

JAKARTA - Kebakaran hebat yang melanda rumah konveksi milik Ngui Bui Jung (44) dinihari tadi diduga akibat korsleting listrik. Dua pekerja yang sedang tidur di lantai atas diduga terjebak api hingga tewas terbakar.

Kapolsek Tambora, Kompol Dedi Tabrani mengatakan, api diduga berasal dari korsleting listrik. Ketika itu seluruh penghuni rumah industri konveksi sedang tertidur lelap. Beruntung pemilik rumah tidur dilantai bawah rumah bertingkat tiga itu.

"Pemilik rumah selamat lantaran mendengar teriakan warga adanya kebakaran. Sedangkan korban berada dilantai atas dan tidak bisa menyelamatkan diri," kata Kompol Dedi Tabrani saat dihubungi, Selasa (17/6/2014).

Dedi menjelaskan, saat ini korban telah berada di Rumah Sakit Cipto mangunkusumo, Jakarta pusat untuk keperluan autopsi.

Kondisi kedua korban hampir 80 persen terbakar. Sejumlah saksi termasuk pemilik rumah sedang dalam pemeriksaan.

"Yang terbakar hanya lantai tiga saja. Kami masih lakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, rumah konveksi yang berada di Kecamatan Tambora terbakar hebat. Untuk memadamkan api, Sudin Damkar Jakbar mengerahkan 32 unit mobil pemadam.

Dua pekerja konveksi yang tidur di lantai tiga, Ella (16) dan Aisyah (17) tewas karena terjebak api. Kasusnya kini ditangani Polsek Tambora.