Warga Tak Mendengar Kegaduhan di Indekos Desi
A
A
A
JAKARTA - Hingga kini, aparat Polsek Ciracas dan Polres Jakarta Timur masih menyelidiki pembunuhan mahasiswi kebidanan Desi Sukiman (20) di kamar indekosnya di Ciracas, Jakarta Timur. Warga sendiri tidak mendengar kegaduhan di rumah indekos yang merangkap praktik kebidanan tersebut.
"Enggak ada suara teriakan sama sekali. Ini kalau temannya enggak datang mungkin enggak ada yang tahu," kata Jana (46) warga sekitar saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (4/6/2014).
Menurut Jana, kematian Desi diketahui setelah salah satu teman indekosnya, Henny (20), melapor kepada warga sekitar selepas magrib. Jana mengatakan, teman kosan korban itu awalnya mengira korban tengah pingsan.
"Jadi temannya itu datang ke saya minta tolong katanya temannya pingsan," ujar Jana.
Jana lalu bersama warga mengecek kosan korban. Setelah dirinya mendatangi lokasi, Desi sudah ditemukan terbujur di lantai kamar.
"Kondisinya sudah tertelungkup. Saya enggak berani nyentuh juga. Kita langsung lapor ke RW, dan dilaporin sama RW ke polisi," ujar Jana.
Jana menambahkan, warga memang tidak melihat Desi selama seharian itu keluar dari tempat kosannya. Padahal, terkadang korban kerap keluar untuk berbelanja di warung yang berada di belakang persis kosan korban.
"Sering. Biasanya keluar belanja di warga sini," ujar Jana.
"Enggak ada suara teriakan sama sekali. Ini kalau temannya enggak datang mungkin enggak ada yang tahu," kata Jana (46) warga sekitar saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (4/6/2014).
Menurut Jana, kematian Desi diketahui setelah salah satu teman indekosnya, Henny (20), melapor kepada warga sekitar selepas magrib. Jana mengatakan, teman kosan korban itu awalnya mengira korban tengah pingsan.
"Jadi temannya itu datang ke saya minta tolong katanya temannya pingsan," ujar Jana.
Jana lalu bersama warga mengecek kosan korban. Setelah dirinya mendatangi lokasi, Desi sudah ditemukan terbujur di lantai kamar.
"Kondisinya sudah tertelungkup. Saya enggak berani nyentuh juga. Kita langsung lapor ke RW, dan dilaporin sama RW ke polisi," ujar Jana.
Jana menambahkan, warga memang tidak melihat Desi selama seharian itu keluar dari tempat kosannya. Padahal, terkadang korban kerap keluar untuk berbelanja di warung yang berada di belakang persis kosan korban.
"Sering. Biasanya keluar belanja di warga sini," ujar Jana.
(ysw)