Mayat Penuh Luka Mengambang di Kali
A
A
A
JAKARTA - Warga Kembangan, Jakarta Barat geger usai menemukan sesosok mayat lelaki di bantaran Kali Angke, belakang perumahan Puri Mansion, Kembangan Selatan, Jakarta Barat. Diduga mayat tersebut korban pembunuhan.
Peristiwa itu terjadi tadi siang sekitar pukul 13.30 WIB, Kamis (29/5/2014) siang. Saat itu, seperti biasa tukang batu dikawasan tersebut, Supandi (60) sedang bekerja di lokasi kejadian.
Ketika menengok ke arah kali, dirinya melihat sesosok mayat pria berbaju dan bercelana panjang serba hitam itu mengambang dari arah Cileduk menuju Cengkareng.
Supandi pun langsung memanggil warga sekitar untuk membantu mengangkat pria yang usianya sekitar 40 tahunan itu.
"Ditarik sama warga kepinggir menggunakan kayu. Terus diangkat pakai backhoe yang sedang bekerja buat tanggul," kata Supandi di lokasi kejadian.
Sesampainya di permukaan tanah, mayat pria tanpa identitas itu terlihat terluka dibagian hidung, pipi, pelipis dan dagu. Sejumlah warga sekitar mengatakan jika jasad tersebut merupakan kenek Kopaja, namun mereka tidak mengetahui nama dan alamatnya.
"Ini luka seperti akibat dipukul benda keras. Kalau jatuh tidak mungkin ada luka sedalam ini," ungkap Supandi.
Sementara itu, Kapolsek Kembangan, Kompol Herru Agus mengatakan pihaknya belum dapat berkomentar apa-apa. Sebab, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan.
"Nanti dulu, kami masih periksa," ungkapnya.
Peristiwa itu terjadi tadi siang sekitar pukul 13.30 WIB, Kamis (29/5/2014) siang. Saat itu, seperti biasa tukang batu dikawasan tersebut, Supandi (60) sedang bekerja di lokasi kejadian.
Ketika menengok ke arah kali, dirinya melihat sesosok mayat pria berbaju dan bercelana panjang serba hitam itu mengambang dari arah Cileduk menuju Cengkareng.
Supandi pun langsung memanggil warga sekitar untuk membantu mengangkat pria yang usianya sekitar 40 tahunan itu.
"Ditarik sama warga kepinggir menggunakan kayu. Terus diangkat pakai backhoe yang sedang bekerja buat tanggul," kata Supandi di lokasi kejadian.
Sesampainya di permukaan tanah, mayat pria tanpa identitas itu terlihat terluka dibagian hidung, pipi, pelipis dan dagu. Sejumlah warga sekitar mengatakan jika jasad tersebut merupakan kenek Kopaja, namun mereka tidak mengetahui nama dan alamatnya.
"Ini luka seperti akibat dipukul benda keras. Kalau jatuh tidak mungkin ada luka sedalam ini," ungkap Supandi.
Sementara itu, Kapolsek Kembangan, Kompol Herru Agus mengatakan pihaknya belum dapat berkomentar apa-apa. Sebab, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan.
"Nanti dulu, kami masih periksa," ungkapnya.
(ysw)