Cara Polda Ungkap Keberadaan Petinggi Artha Graha
A
A
A
JAKARTA - Polda Metro Jaya terus menggali keterangan saksi terkait hilangnya Wakil Presiden Direktur (Presdir) Bank Artha Graha Wisnu Tjandra. Bahkan, Subdit Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya gunakan Information technology (IT) untuk mengetahui keberadaan Wisnu.
"Sejak 11 Mei lalu kami mencari dan memeriksa beberapa saksi yang mengetahui. Kami juga menggunakan ahli IT untuk mengetahui di mana posisi Wisnu," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno kepada wartawan di Jakarta, Rabu (21/5/2014).
Di samping itu, kata Dwi, penyidik juga akan memeriksa rekaman kamera Closed-circuit television (CCTV) untuk mengetahui aktifitas mantan suami dari artis Peggy Melati Sukma.
"Ini masih belum mendapatkan hasil yang signifikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diketahui posisinya," katanya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pasca hilangnya Wisnu semua sarana komunikasi miliknya juga ikut tidak aktif. Keluarga yang coba menghubungi nomor teleponnya juga mendapatkan hasil yang nihil.
Soal motif penculikan 'tangan kanan' pemilik Artha Graha Group Tomy Winata (TW) ini juga belum bisa dipastikan. Apakah ini berhubungan dengan masalah pekerjaan, pribadi ataukah ada masalah lainnya.
"Mengapa dia hilang, apakah berkaitan dengan pekerjaan, keluarga, atau bahasanya diculik orang, semuanya jadi fokus, dan tidak menutup kemungkinan korban diculik," tukasnya.
"Sejak 11 Mei lalu kami mencari dan memeriksa beberapa saksi yang mengetahui. Kami juga menggunakan ahli IT untuk mengetahui di mana posisi Wisnu," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Dwi Priyatno kepada wartawan di Jakarta, Rabu (21/5/2014).
Di samping itu, kata Dwi, penyidik juga akan memeriksa rekaman kamera Closed-circuit television (CCTV) untuk mengetahui aktifitas mantan suami dari artis Peggy Melati Sukma.
"Ini masih belum mendapatkan hasil yang signifikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diketahui posisinya," katanya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pasca hilangnya Wisnu semua sarana komunikasi miliknya juga ikut tidak aktif. Keluarga yang coba menghubungi nomor teleponnya juga mendapatkan hasil yang nihil.
Soal motif penculikan 'tangan kanan' pemilik Artha Graha Group Tomy Winata (TW) ini juga belum bisa dipastikan. Apakah ini berhubungan dengan masalah pekerjaan, pribadi ataukah ada masalah lainnya.
"Mengapa dia hilang, apakah berkaitan dengan pekerjaan, keluarga, atau bahasanya diculik orang, semuanya jadi fokus, dan tidak menutup kemungkinan korban diculik," tukasnya.
(mhd)