Ahok sebut remaja pacaran di flyover urusan polisi

Sindonews.com - Peristiwa kriminal yang marak di flyover ditengarai banyaknya muda-mudi yang memanfaatkan jembatan layang tersebut untuk berpacaran.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mendesak agar polisi turun tangan menindak remaja yang berhenti di atas flyover untuk mengantisipasi tindak kejahatan yang semakin sadis.

mengatakan bahwa sulitnya mengontrol para muda-mudi yang memanfaatkan flyover atau jembatan layang sebagai tempat untuk memadu kasih.

"Ya orang bisa pacaran dimana saja, kontrolnya juga macam-macam kan ya kita lihat saja titik-titik mana orang merasa enggak aman atas (pacaran di flyover) itu," ujar Ahok di Balai Kota, Jumat (16/5/2014).

Mantan Bupati Belitung Timur ini juga mengaku tak bisa memaksakan para bawahannya untuk berjaga di tempat-tempat yang sering dijadikan untuk pasangan memadu kasih.

"Kalau memang berhenti di flyover, itu tugas polisi untuk menindak. Saya setuju mereka diberi tilang (slip) biru saja," tandasnya.

Beberapa waktu lalu, seorang remaja luka parah dibacok empat berandalan saaat remeja tersebut sedang berduaan dengan pacarnya di flyover Pasar Rebo, Jakarta Timur. Akibat tindak kriminal tersebut, remaja tersebut luka parah dihujani sabetan celurit dan kehilangan harta bendanya.