Anggota Polsek Serpong sambangi TKP peluru nyasar
A
A
A
Sindonews.com - Anggota Polsek Serpong Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai berdatangan ke lokasi mobil CRV warna putih yang menjadi korban peluru nyasar di Jalan Raya Serpong, Kota Tangsel.
Namun, sejumlah anggota yang berada di lokasi enggan memberikan keterangan kepada wartawan terkait peristiwa tersebut.
Bahkan saat pemburu berita ini menyambangi Kampolsek Kompol Iqbal di kantornya tidak ada, saat dihubungi ke nomor pribadinya tidak diangkat.
Adapun seorang petugas jaga di Polsek Serpong mengaku tidak mendapati adanya laporan kasus peluru nyasar itu.
"Tahu dari siapa. Justru saya baru denger nih. Pak Kapolsek dan Pak kanit sudah pada enggak ada," ujar seorang anggota polisi yang berjaga di Kantor Polsek Serpong, Kamis (1/5/2014) dini hari.
Sedangkan Iwan pemilik Honda CRV yang kaca bagian belakangnya terkena peluru nyasar mengatakan, dirinya memang tak membuat laporan ke Polsek Serpong.
"Sekarang sudah ramai di sini (ruko Warung Pempek), anggota polisi sudah berdatangan," ucapnya.
Sebelumnya Iwan menduga, peluru tersebut adalah milik petugas polisi yang sedang mengejar penjahat yang melarikan diri dari kejaran petugas kepolisian.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu 30 April 2014. Hal itu disaksikan seorang petugas parkir yang ada di lokasi. Akibat penembakan yang salah sasaran itu, mobil Honda CRV warna putih kaca bagian belakangnya pecah akibat peluru itu.
Baca:
Peluru nyasar tembus CRV di Serpong
Namun, sejumlah anggota yang berada di lokasi enggan memberikan keterangan kepada wartawan terkait peristiwa tersebut.
Bahkan saat pemburu berita ini menyambangi Kampolsek Kompol Iqbal di kantornya tidak ada, saat dihubungi ke nomor pribadinya tidak diangkat.
Adapun seorang petugas jaga di Polsek Serpong mengaku tidak mendapati adanya laporan kasus peluru nyasar itu.
"Tahu dari siapa. Justru saya baru denger nih. Pak Kapolsek dan Pak kanit sudah pada enggak ada," ujar seorang anggota polisi yang berjaga di Kantor Polsek Serpong, Kamis (1/5/2014) dini hari.
Sedangkan Iwan pemilik Honda CRV yang kaca bagian belakangnya terkena peluru nyasar mengatakan, dirinya memang tak membuat laporan ke Polsek Serpong.
"Sekarang sudah ramai di sini (ruko Warung Pempek), anggota polisi sudah berdatangan," ucapnya.
Sebelumnya Iwan menduga, peluru tersebut adalah milik petugas polisi yang sedang mengejar penjahat yang melarikan diri dari kejaran petugas kepolisian.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu 30 April 2014. Hal itu disaksikan seorang petugas parkir yang ada di lokasi. Akibat penembakan yang salah sasaran itu, mobil Honda CRV warna putih kaca bagian belakangnya pecah akibat peluru itu.
Baca:
Peluru nyasar tembus CRV di Serpong
(mhd)