Polda bantak kecolongan soal bunuh diri Azwar

Senin, 28 April 2014 - 15:25 WIB
Polda bantak kecolongan...
Polda bantak kecolongan soal bunuh diri Azwar
A A A
Sindonews.com - Polda Metro Jaya bantah kecolongan soal bunuh diri yang dilakukan salah satu pelaku kejahatan seksual di TK Jakarta International School (JIS). Sebab, Polda sudah menjalankan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Kita tidak kecolongan, karena seluruh SOP-nya juga sudah dilaksanakan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Senin (28/4/2014).

Dia mengatakan, kejadian tersebut memang di luar diperkirakan. Selain itu, standar operasional penyelamatan juga sudah dilakukan dengan membawa Azwar ke Bagian Dokter dan Kesehatan untuk mendapat pertolongan pertama lalu dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, namun nyawanya tidak tertolong.

Mengenai adanya cairan pembersih lantai, Rikwanto mengingatkan bahwa cairan pembersih lantai itu merupakan kelengkapan kamar mandi.

Polisi menduga kematian Azwar disebabkan tekanan yang ditimbulkan rasa malu. Apalagi, tindak kriminal yang dilakukan Azwar sangat tidak terpuji. Rikwanto menambahkan, polisi juga mendapatkan informasi Azwar ingin menikah.

"Patut diduga namanya tersangka melakukan perbuatan yang menurut masyarakat sangat tidak baik. Apalagi terakhir, kita mendapat informasi ia mau menikah, ini dugaan-dugaan. Tapi faktanya, di kamar mandi ia minum cairan itu," tuturnya.

Mengenai adanya surat wasiat sebelum Azwar bunuh diri, polisi menampiknya. Surat itu bukan surat wasiat. Rikwanto mengatakan, itu hanya berupa kertas yang diberikan penyidik, dan Azwar diminta untuk menulis terkait kasus pelecehan seksual.

"Itu bukan wasiat, itu hanya salah satu metode pemeriksaan saja. Tersangka diberi kertas terus disuruh menulis mengenai kasus itu," jelasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0870 seconds (0.1#10.140)