Lagi dikendarai, motor matic terbakar dan meledak
A
A
A
Sindonews.com - Seorang pengendara sepeda motor nyaris saja menjadi korban dari motor miliknya sendiri. Saat melintas di Kawasan Semangi, Jakara Selatan, tiba-tiba saja motor jenis matic miliknya tersebut terbakar dan meledak.
Syamsi Nurfitra (31) nampak masih syok dengan kejadian yang baru dialaminya tersebut. Dia hanya memperhatikan dari jauh sepeda motor Yamaha Mio B 6396 SJE miliknya terbakar di Jalan Sudirman atau kolong jembatan Semanggi arah utara, Jakarta Selatan.
Menurutnya, dia sempat melompat begitu mengetahui mesin motornya mengeluarkan asap hitam. Begitu diberi tahu pengendara lain, warga Jalan Kampung Bendungan RT 03/02 Jakarta Selatan itu langsung lompat.
"Saya dibilangin pengendara motor lain ada asap, pas belokan di kolong saya berenti," katanya di lokasi kejadian, Rabu (5/2/2014).
Kemudian, tidak disangka motor Mio yang bisa dipakai kerja ke Pluit, Jakarta Utara itu terbakar sampai apinya membesar.
"Saya lari karena motor sempat meledak," ucapnya.
Atas insiden ini mengalami kerugian buku laporan kerja, baju seragam, jas hujan, sepatu kerja dan perlengkapan make up. Kini, kasusnya ditangani unit lantas wilayah Jakarta Selatan.
Syamsi Nurfitra (31) nampak masih syok dengan kejadian yang baru dialaminya tersebut. Dia hanya memperhatikan dari jauh sepeda motor Yamaha Mio B 6396 SJE miliknya terbakar di Jalan Sudirman atau kolong jembatan Semanggi arah utara, Jakarta Selatan.
Menurutnya, dia sempat melompat begitu mengetahui mesin motornya mengeluarkan asap hitam. Begitu diberi tahu pengendara lain, warga Jalan Kampung Bendungan RT 03/02 Jakarta Selatan itu langsung lompat.
"Saya dibilangin pengendara motor lain ada asap, pas belokan di kolong saya berenti," katanya di lokasi kejadian, Rabu (5/2/2014).
Kemudian, tidak disangka motor Mio yang bisa dipakai kerja ke Pluit, Jakarta Utara itu terbakar sampai apinya membesar.
"Saya lari karena motor sempat meledak," ucapnya.
Atas insiden ini mengalami kerugian buku laporan kerja, baju seragam, jas hujan, sepatu kerja dan perlengkapan make up. Kini, kasusnya ditangani unit lantas wilayah Jakarta Selatan.
(ysw)