Fardo dikeroyok dihadapan anaknya
A
A
A
Sindonews.com - Seorang pengendara sepeda motor babak belur setelah dikeroyok delapan orang buruh pabrik. Tragisnya, aksi tersebut dilakukan dihadapan anak korban yang masih berusia enam tahun.
Peristiwa bermula saat Fardo Siregar (32) dan Kesya (6) mengendarai motor di Jalan Raya Siliwingi, Rawalumbu, Kota Bekasi, sekira pukul 11.00 WIB, Kamis (30/1/2014).
Tiba–tiba motor korban diserempet mobil Carry warna silver hingga nyaris jatuh. Korban mencoba menegur para pelaku tapi dibalas pukulan di bagian kepala.
”Saya mau menegur, karena mobilnya tidak berhenti, saya pukul mobilnya. Tapi, seorang pelaku membuka kaca dan memukul kepala saya tanpa ampun. Saya langsung kaget dengan kejadian itu, ” katanya kepada wartaan saat melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Bekasi Timur.
Korban langsung naik pitam, lalu memberhentikan mobil para pelaku. Bukannya malah meminta maaf, sekitar delapan orang malah turun dari mobil, lalu mengeroyoknya.
Beruntung saat peristiwa terjadi, seorang anggota TNI melintas. Seketika keributan itu pun langsung diredam.
Namun kendaraan roda empat pelaku hampir dibakar massa yang geram dengan aksi dari buruh pabrik tersebut. Melihat kejadian itu, anggota TNI langsung mengamankan delapan pelaku ke Mapolsek Bekasi Timur.
”Kalau tidak anggota TNI, buruh dan kendaraanya dibakar warga,” tambah Firman (25) warga yang menjadi saksi peristiwa tersebut.
Peristiwa bermula saat Fardo Siregar (32) dan Kesya (6) mengendarai motor di Jalan Raya Siliwingi, Rawalumbu, Kota Bekasi, sekira pukul 11.00 WIB, Kamis (30/1/2014).
Tiba–tiba motor korban diserempet mobil Carry warna silver hingga nyaris jatuh. Korban mencoba menegur para pelaku tapi dibalas pukulan di bagian kepala.
”Saya mau menegur, karena mobilnya tidak berhenti, saya pukul mobilnya. Tapi, seorang pelaku membuka kaca dan memukul kepala saya tanpa ampun. Saya langsung kaget dengan kejadian itu, ” katanya kepada wartaan saat melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Bekasi Timur.
Korban langsung naik pitam, lalu memberhentikan mobil para pelaku. Bukannya malah meminta maaf, sekitar delapan orang malah turun dari mobil, lalu mengeroyoknya.
Beruntung saat peristiwa terjadi, seorang anggota TNI melintas. Seketika keributan itu pun langsung diredam.
Namun kendaraan roda empat pelaku hampir dibakar massa yang geram dengan aksi dari buruh pabrik tersebut. Melihat kejadian itu, anggota TNI langsung mengamankan delapan pelaku ke Mapolsek Bekasi Timur.
”Kalau tidak anggota TNI, buruh dan kendaraanya dibakar warga,” tambah Firman (25) warga yang menjadi saksi peristiwa tersebut.
(ysw)