Pacari warga Afrika, wanita Thailand ditangkap
A
A
A
Sindonews.com - Wanita warga negara Thailand ditangkap ketika coba menyelundupkan sabu ke Indonesia. Belakangan diketahui kalau wanita tersebut diperalat oleh jaringan internasional setelah dipacari oleh warga Afrika Barat.
Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Okto Irianto mengatakan, wanita tersebut ditangkap setelah petugas curiga dia tidak mengambil bagasinya setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta
"Dia langsung transit ke Bali tanpa mengambil bagasi terlebih dahulu," ujar Okto di Bandara Soetta, Rabu (29/1/2014).
Setelah mengikuti bagasi tersebut, petugas yang dibantu Satuan Narkoba Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta berhasil menangkapnya di Bali. Penangkapan pelaku setelah diketahui nama claimtag bagasi sesuai dengan nama tersangka.
"Pelaku berinisial JS 24 tahun ini langsung diminta jaringannya untuk ke Surabaya," terangnya.
Ingin membongkar jaringan ini, petugas mengantarkan wanita tersebut ke Surabaya. Dari Surabaya langsung ke Bandung, dari Bandung disuruh ke Jakarta lagi.
"Jadi mereka benar-benar sangat berhati-hati," terangnya.
Lalu di Jakarta, petugas berhasil mengamankan M wanita asal Indonesia berusia 30 tahun. Ketika diperiksa terdapat dua ransel yang berisi sabu.
"Bahkan di dalam sepatunya pun ada sabu. Total sabu pada jaringan ini mencapai 4,5 kilogram atau senilai Rp6,1 miliar," terangnya.
Menurut Okto, jaringan ini diketahui adalah jaringan Afrika Barat. Sebab, petugas menemukan ada intrik love story-nya di dalam kasus tersebut.
"Salah satu modus jaringan mafia ini selalu menggunakan love story untuk merekrut kurir," tuturnya.
Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Okto Irianto mengatakan, wanita tersebut ditangkap setelah petugas curiga dia tidak mengambil bagasinya setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta
"Dia langsung transit ke Bali tanpa mengambil bagasi terlebih dahulu," ujar Okto di Bandara Soetta, Rabu (29/1/2014).
Setelah mengikuti bagasi tersebut, petugas yang dibantu Satuan Narkoba Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta berhasil menangkapnya di Bali. Penangkapan pelaku setelah diketahui nama claimtag bagasi sesuai dengan nama tersangka.
"Pelaku berinisial JS 24 tahun ini langsung diminta jaringannya untuk ke Surabaya," terangnya.
Ingin membongkar jaringan ini, petugas mengantarkan wanita tersebut ke Surabaya. Dari Surabaya langsung ke Bandung, dari Bandung disuruh ke Jakarta lagi.
"Jadi mereka benar-benar sangat berhati-hati," terangnya.
Lalu di Jakarta, petugas berhasil mengamankan M wanita asal Indonesia berusia 30 tahun. Ketika diperiksa terdapat dua ransel yang berisi sabu.
"Bahkan di dalam sepatunya pun ada sabu. Total sabu pada jaringan ini mencapai 4,5 kilogram atau senilai Rp6,1 miliar," terangnya.
Menurut Okto, jaringan ini diketahui adalah jaringan Afrika Barat. Sebab, petugas menemukan ada intrik love story-nya di dalam kasus tersebut.
"Salah satu modus jaringan mafia ini selalu menggunakan love story untuk merekrut kurir," tuturnya.
(ysw)