Potensi longsor di Balekembang meluas
A
A
A
Sindonews.com - Setelah lima rumah di bantaran Kali Ciliwung yang melintasi kawasan Balekembang, Condet, Jakarta Timur longsor, Suku Dinas Pekerjaan Umum (Sudin PU) Tata Air Jakarta Timur menilai, potensi longsoran memanjang hingga 700 meter.
"Kami sudah melihat di posisi yang menjadi longsor, ternyata cukup panjang 700 meter," ujar Kepala Seksi sarana dan prasarana penganggulangan Banjir sudin PU Tata Air Jaktim, Supriyanto saat ditemui Sindonews di lokasi, Rabu (29/1/2014).
Untuk mengantisipasi longsor susulan, pihaknya memasang jejeran pasak bambu untuk memperkuat kontur tanah. Ini langkah sementara sebelum dibuat permanen dengan beton.
Sementara itu, lanjutnya, warga korban longsor diungsikan ke beberapa titik, seperti kontrakan kosong dan balai pertemuan warga.
"Bangunan yang kondisinya rawan longsor akan dipasangi cerucuk (pasak bambu) untuk penanganan sementara," pungkasnya.
Baca juga:
Tergerus banjir, 5 rumah di Balekembang longsor
4 rumah di Pesanggrahan terbawa longsor
"Kami sudah melihat di posisi yang menjadi longsor, ternyata cukup panjang 700 meter," ujar Kepala Seksi sarana dan prasarana penganggulangan Banjir sudin PU Tata Air Jaktim, Supriyanto saat ditemui Sindonews di lokasi, Rabu (29/1/2014).
Untuk mengantisipasi longsor susulan, pihaknya memasang jejeran pasak bambu untuk memperkuat kontur tanah. Ini langkah sementara sebelum dibuat permanen dengan beton.
Sementara itu, lanjutnya, warga korban longsor diungsikan ke beberapa titik, seperti kontrakan kosong dan balai pertemuan warga.
"Bangunan yang kondisinya rawan longsor akan dipasangi cerucuk (pasak bambu) untuk penanganan sementara," pungkasnya.
Baca juga:
Tergerus banjir, 5 rumah di Balekembang longsor
4 rumah di Pesanggrahan terbawa longsor
(ysw)