Ini yang terjadi jika ramalan tahun 1998 dicueki

Jum'at, 10 Januari 2014 - 10:08 WIB
Ini yang terjadi jika...
Ini yang terjadi jika ramalan tahun 1998 dicueki
A A A
Sindonews.com - Kemacetan di Jakarta dituding karena tidaknya ada blue print untuk membenahi tata ruang dan kota. Keadaan makin parah dengan tidak sejalannya kebijakan pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.

Menurut Wakil Kepala Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya AKBP Sambodo Purnomo menuturkan, pada tahun 1998 sebenarnya sudah diramalkan jalanan Jakarta akan mengalami grid lock atau macet total. Karena terus bertambahnya volume kendaraan namun tidak diimbangi dengan pertambahan jalan.

"Dari November, Desember hingga sekarang kemacetan parah sudah terjadi. Ini semua karena tidak blue print guna mengatasi kemacetan," katanya ketika dihubungi, Jumat (10/1/2014).

Menurut Sambodo, blue print ini sangat diperlukan, untuk mengurangi mengurangi kemacetan atau bagaiman cara memperlebar jalan. Namun, kondisi tersebut dirasa sulit diwujudkan karena kondisi macet di Jakarta sudah terlalu rumit.

Selain masalah blue print, lanjut Sambodo, kemacetan di Jakarta juga dipicu karena kurang koordinasi antara pemerintah daerah dan pusat.

"Sejauh ini kebijakannya masih berjalan sendiri-sendiri. Jadi kebijakan yang diterapkan tidak berjalan mulus," tuturnya.

Kendati demikian, dia mengaku masih optimis permasalahan kemacetan bisa teratasi, melalui kebijakan makro dan Mikro yang ekstrem. Diantaranya, meninggikan harga kendaraan, tarif parkir dinaikan serta Pajak kendaraan ditinggikan.

"Memang harus ada kebijakan ekstrim Bila tidak kondisinya makin parah," terangnya.

Namun, kebijakan itu harus dibarengi dengan pembenahan moda transportasi massal yang aman nyaman, serta jumlahnya memadai. Dengan harapan masyarakat mau beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum.

Baca juga:
Ini penyebab kemacetan Jakarta versi Dishub
Mimpi Jakarta terbebas dari macet

Lihat videonya, klik disini
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0978 seconds (0.1#10.140)