Kecelakaan kereta, Menhub diminta tanggung jawab

Selasa, 10 Desember 2013 - 07:03 WIB
Kecelakaan kereta, Menhub diminta tanggung jawab
Kecelakaan kereta, Menhub diminta tanggung jawab
A A A
Sindonews.com - Kecelakaan di palang pintu kereta api bukanlah hal yang baru. Tidak layaknya kondisi pintu perlintasan juga menjadi salah satu faktor terjadinya kecelakaan di perlintasan kereta.

Pakar dan Pemerhati Tata Kota Edward Sihombing mengatakan, kondisi pintu perlintasan yang seadanya menandakan kurang pedulinya pemerintah terhadap keselamatan pengguna kereta api dan masyarakat.

"Menteri Perhubungan (Menhub) harus bertanggung jawab atas kecelakaan ini," kata Edward kepada SINDO, Senin 9 Desember 2013.

Menurut dia, kosongnya jabatan Dirjen Perkeretaapian selama enam bulan terakhir menunjukkan ketidakbecusan Menhub EE Mangindaan mengelola transportasi massal.

"Bagaimana mau menjamin keselamatan rakyat, menunjuk pejabat saja Menteri Perhubungan sangat lambat," cetus alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.

Dia menyarankan, agar Menhub Mangindaan memprioritaskan perbaikan pintu perlintasan kereta api. Dengan adanya perbaikan diharapka tidak ada lagi kasus serupa yang menelan banyak korban.

Edward merasa kecewa terhadap sikap pemerintah yang selalu baru bereaksi setelah jatuh korban. Karena, kereta api merupakan transportasi massa yang memiliki penumpang yang banyak.

"Kereta api kan moda transportasi utama. Kalau tidak aman lagi, masyarakat mau naik apa? Pengguna kereta api adalah konsumen transportasi terbesar di Ibu Kota. Kecelakaan di Pondok Betung berpotensi mengganggu kepercayaan publik kepada PT KAI. Kementerian Perhubungan harus memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat pengguna kereta api," tandasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3254 seconds (0.1#10.140)