Petinju amatir diterjang timah panas
A
A
A
Sindonews.com - PAR (28), seorang petinju asal Bekasi, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas oleh petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Cipondoh, Kota Tangerang, karena mencoba melawan ketika kepergok melakukan aksi perampasan di Jalan Hasyim Ashari, Gondrong, Cipondoh.
Kapolsek Cipondoh Kompol Suyono mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal ketika korban benama Marjaya, melintas di lokasi kejadian, pada pukul 03.00 WIB dini hari. Kemudian tersangka PAR bersama adiknya BAR (25), yang menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja memepetnya.
Sepeda motor Marjaya menurut Suyono, sempat ditendang oleh tersangka, kemudian Marjaya hilang keseimbangan dan terjatuh.
"Kedua tersangka sempat berduel dengan korbannya, namun Maryaja kalah kekuatan. Melihat korbannya sudah tidak berdaya, kakak beradik ini langsung mengancam dan mengambil sepeda motornya.
"Ketika tengah beraksi, unit patroli Polsek Cipondoh melintas di lokasi, dan sempat memberi tembakan peringatan sebanyak dua kali,” jelasnya kepada wartawan, Sabtu (30/11/2013).
Namun, tersangka malah mengambil motornya dan mencoba menabrak petugas. “Dengan situasi seperti itu maka petugas terpaksa menembak tersangka PAR ke bagian kepala belakang, dan tewas saat dibawa ke RSUD Tangerang,” jelasnya.
Kapolsek menambahkan, saat ini pihaknya mengamankan adik tersangka yaitu BAR. “Dari pengakuannya, mereka adalah atlet tinju amatir, dan sering juga berlaga di sasana tinju. Namun semuanya masih kita selidiki,” tukasnya.
Petugas berhasil mengamankan dua sepeda motor yaitu Kawasaki Ninja yang digunakan pelaku serta sepeda motor jenis bebek milik korban. Kedua tersangka melakukan percobaan pencurian dengan kekerasan, dan petugas masih mencari senjata tajam yang digunakan tersangka dan dibuang di sekitar lokasi kejadian.
Kapolsek Cipondoh Kompol Suyono mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal ketika korban benama Marjaya, melintas di lokasi kejadian, pada pukul 03.00 WIB dini hari. Kemudian tersangka PAR bersama adiknya BAR (25), yang menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja memepetnya.
Sepeda motor Marjaya menurut Suyono, sempat ditendang oleh tersangka, kemudian Marjaya hilang keseimbangan dan terjatuh.
"Kedua tersangka sempat berduel dengan korbannya, namun Maryaja kalah kekuatan. Melihat korbannya sudah tidak berdaya, kakak beradik ini langsung mengancam dan mengambil sepeda motornya.
"Ketika tengah beraksi, unit patroli Polsek Cipondoh melintas di lokasi, dan sempat memberi tembakan peringatan sebanyak dua kali,” jelasnya kepada wartawan, Sabtu (30/11/2013).
Namun, tersangka malah mengambil motornya dan mencoba menabrak petugas. “Dengan situasi seperti itu maka petugas terpaksa menembak tersangka PAR ke bagian kepala belakang, dan tewas saat dibawa ke RSUD Tangerang,” jelasnya.
Kapolsek menambahkan, saat ini pihaknya mengamankan adik tersangka yaitu BAR. “Dari pengakuannya, mereka adalah atlet tinju amatir, dan sering juga berlaga di sasana tinju. Namun semuanya masih kita selidiki,” tukasnya.
Petugas berhasil mengamankan dua sepeda motor yaitu Kawasaki Ninja yang digunakan pelaku serta sepeda motor jenis bebek milik korban. Kedua tersangka melakukan percobaan pencurian dengan kekerasan, dan petugas masih mencari senjata tajam yang digunakan tersangka dan dibuang di sekitar lokasi kejadian.
(maf)