Warga Pondok Aren diteror pakai gas airmata

Jum'at, 22 November 2013 - 15:30 WIB
Warga Pondok Aren diteror...
Warga Pondok Aren diteror pakai gas airmata
A A A
Sindonews.com - Dua hari yang lalu, Rabu 20 November 2013 malam, di Desa Jurangmangu, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, rumah Aang warga sekitar, dilempar gas air mata oleh seseorang tidak dikenal yang diduga milik aparat kepolisian.

"Barang ini seperti yang biasa digunakan oleh petugas keamanan khusus, karena dimensinya lebih kecil dari yang biasa digunakan polisi untuk membubarkan demonstrasi," ujar Ivan kakak Aang, kepada Sindonews, melalui pesan di BlackBerry, Jumat (22/11/2013).

Melihat benda berbahaya itu, Ivan menduga, barang tersebut milik petugas keamanan. Sebab, menurutnya hanya anggota kepolisian dan TNI yang memiliki benda semacam itu.

"Barang bukti gas air mata sudah diserahkan ke Polsek Pondok Aren. Ada selongsong pelurunya juga. Pihak kepolisian membenarkan jika barang itu gas air mata," terang Ivan.

Namun, benda diduga gas air mata yang digunakan untuk teror itu berbeda dengan yang biasa digunakan aparat kepolisian dalam membubarkan aksi demonstrasi. Diameter gas air mata yang ditemukan di rumah Aang jauh lebih kecil.

Ditambahkan Ivan, saat benda tersebut sedang mengepulkan asap yang menyesakkan pernapasan, dan membuat perih mata, dirinya tidak berani mengambil langsung. Tetapi harus menggunakan alat bantu, seperti kain.

"Kalau yang biasa digunakan untuk membubarkan demo mah besar bentuknya. Ini lebih kecil. Kata polisinya sih gitu. Yah semua saya serahkan kepada kepolisian. Mereka yang lebih ahli," tukasnya.

Hingga kini, Ivan mengaku masih belum mengetahui sebab terjadinya teror gas air mata di rumahnya tersebut. Namun yang pasti, pihak keluarga Aang merasa terganggu dan trauma.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0662 seconds (0.1#10.140)