Baru dibangun, pagar sekolah roboh
A
A
A
Sindonews.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Tangerang membuat pagar SMAN 18 di Desa Matagara, Kecamatan Tigaraksa roboh. Ironisnya, pagar tersebut baru dibangun beberapa bulan yang lalu.
"Pagar roboh karena tidak tahan menampung air. Tadi hujannya memang cukup besar," ujar Shofai Adnan, Plt Kepala SMAN 18, Kamis (14/11/2013).
Adnan mengatakan, pagar tersebut dibangun di tanah yang rendah sehingga seluruh air tumpah di lokasi tersebut.
"Saya sudah laporkan kejadian ini kepada Kepala Dinas Pendidikan, meskipun baru lewat telepon," katanya. Namun, kalau secara tertulis belum ia sampaikan.
Sekretaris Komite SMAN 18 Nurhifalah mengaku, prihatin terhadap jebolnya pagar tersebut. "Pagar ini bisa jebol, padahal belum lama dibangun," katanya.
Menurut Nurhifalah, seharusnya pagar yang baru dibagun tersebut bisa bertahan lama. "Setahu saya, pagar ini dibangun tahun 2013 dari APBD murni," ungkapnya.
Jebolnya pagar sekolah kata Nurhifalah membuktikan kualitas bangunan yang tidak baik. "Kualitasnya jelas buruk," katanya.
"Pagar roboh karena tidak tahan menampung air. Tadi hujannya memang cukup besar," ujar Shofai Adnan, Plt Kepala SMAN 18, Kamis (14/11/2013).
Adnan mengatakan, pagar tersebut dibangun di tanah yang rendah sehingga seluruh air tumpah di lokasi tersebut.
"Saya sudah laporkan kejadian ini kepada Kepala Dinas Pendidikan, meskipun baru lewat telepon," katanya. Namun, kalau secara tertulis belum ia sampaikan.
Sekretaris Komite SMAN 18 Nurhifalah mengaku, prihatin terhadap jebolnya pagar tersebut. "Pagar ini bisa jebol, padahal belum lama dibangun," katanya.
Menurut Nurhifalah, seharusnya pagar yang baru dibagun tersebut bisa bertahan lama. "Setahu saya, pagar ini dibangun tahun 2013 dari APBD murni," ungkapnya.
Jebolnya pagar sekolah kata Nurhifalah membuktikan kualitas bangunan yang tidak baik. "Kualitasnya jelas buruk," katanya.
(ysw)