Pasar Jaya khususkan pasar rakyat untuk pedagang kecil
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis mengatakan, lima Pasar Rakyat yang dibangun ini dikhususkan sebagai tempat pedagang ekonomi lemah dan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jakarta.
"Tahap pertama kita bangun di lima lokasi pasar sebagai pilot project yang dikhususkan bagi pedagang ekonomi lemah dan PKL," kata Djangga di Pasar Manggi, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (6/11/2013).
Pedagang yang menempati pasar rakyat, dibebaskan dari biaya sewa tempat usaha. "Mereka hanya dibebani biaya pengelolaan pasar berupa iuran keamana, kebersihan dan listrik sesuai pemakaian," jelasnya.
Ia menegaskan, meski digratiskan biaya sewa, para pedagang dilarang keras mengontrakan atau menjual tempat usahanya kepada orang lain.
"Di Pasar Manggis akan dibangun 384 tempat usaha. Selama tahap pembangunan, pedagang ditempatkan di penampungan," bebernya.
Sedangkan di Pasar Pesanggarahan, lanjut Djangga, dibangun 161 tempat usaha. Sementara di Pasar Kebon Bawang akan disiapkan 119 tempat usaha.
"Di Pasar Kampung Duri ada 108 tempat usaha, kemudian di Pasar Nangka Bungur, dibangun 163 tempat usaha," tandasnya.
"Tahap pertama kita bangun di lima lokasi pasar sebagai pilot project yang dikhususkan bagi pedagang ekonomi lemah dan PKL," kata Djangga di Pasar Manggi, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (6/11/2013).
Pedagang yang menempati pasar rakyat, dibebaskan dari biaya sewa tempat usaha. "Mereka hanya dibebani biaya pengelolaan pasar berupa iuran keamana, kebersihan dan listrik sesuai pemakaian," jelasnya.
Ia menegaskan, meski digratiskan biaya sewa, para pedagang dilarang keras mengontrakan atau menjual tempat usahanya kepada orang lain.
"Di Pasar Manggis akan dibangun 384 tempat usaha. Selama tahap pembangunan, pedagang ditempatkan di penampungan," bebernya.
Sedangkan di Pasar Pesanggarahan, lanjut Djangga, dibangun 161 tempat usaha. Sementara di Pasar Kebon Bawang akan disiapkan 119 tempat usaha.
"Di Pasar Kampung Duri ada 108 tempat usaha, kemudian di Pasar Nangka Bungur, dibangun 163 tempat usaha," tandasnya.
(ysw)