9.000 pedagang masih menunggu janji Jokowi

Rabu, 06 November 2013 - 12:31 WIB
9.000 pedagang masih...
9.000 pedagang masih menunggu janji Jokowi
A A A
Sindonews.com - Pembangunan lima Pasar Rakyat yang baru saja dimulai dan diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo disambut baik Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI.

"Ini adalah terobosan yang luar biasa. Benar-benar Pasar Rakyat," kata Ketua DPRD DKI, Feryal Sofyan di Pasar Manggis, Kelurahan Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (6/11/2013).

Feryal mengatakan, pedagang yang menempati kios di lima Pasar Rakyat ini jumlahnya bervariasi antara 200 sampai 400 orang. Di Jakarta, pasar ini rencananya dibangun sebanyak 35 unit dan saat ini sudah mulai dikerjakan lima unit.

"Jadi masih ada 30 pasar yang harus dibangun. Kalau 300 pedagang per pasar, berarti masih ada utang ke 9.000 pedagang," ujarnya.

Ia menerangkan, lima Pasar Rakyat yang dibangun ini tidak ada di Jakarta Timur karena keterbatasan anggaran. Ke depannya, Pemprov DKI diharapkan bisa kembali membangun 30 unit Pasar Rakyat di lima kota admisnistrasi dan satu kabupaten.

"Di Jakarta Timur enggak ada, padahal saya warga sana. Kalau misalkan Pak Gubernur anggarannya tidak terlalu besar, Pemda bisa bangun 30 Pasar Rakyat lagi," tuturnya.

Maka dari itu, lanjut Feryal, Pasar Rakyat ini bisa dibangun dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI. Karena pada prinsipnya, dana bagi pembangunan pasar tersebut ada, tapi membutuhkan dukungan masyarakat.

"Saya harapkan pasar ini gratis dan nantinya dibangun dari APBD. Kalau sudah jadi, pelayanan harus dilakukan baik. Jangan mentang-mentang diberikan gratis, nantinya macam-macam," pungkasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1048 seconds (0.1#10.140)