BNN bantu peserta keterampilan sampai mahir
A
A
A
Sindonews.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengakui, pihaknya tidak memberikan pemyaluran kerja terhadap para peserta keterampilan. Bahkan pihaknya juga tidak memberikan peralatan kepada masing-masing peserta.
Dikarenakan, pemberdayaan itu bertujuan agar masyarakat dapat merubah pemikiran dan beralih profesi dengan menciptakan usaha ekonomi dan membuka usahanya sendiri.
"Kami hanya memberikan keterampilan, jika mereka masih belum bisa, kami akan terus memberikannya sampai mereka bisa," kata Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN Rospen Sitinjak di Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Dia juga menambahkan, pihaknya akan memberikan modal untuk para peserta keterampilan yang dilakukan oleh BNN di RT07/07 Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat.
"Kami juga memberian modal untuk mereka berwirausaha, namun kami masih menunggu sampai mereka dalam status tingkat mahir,"
Maka itu, Rospen berjanji, akan terus berupaya untuk mengubah Komplek Permata atau Kampung Ambon bersih dari narkoba.
Baca berita terkait:
BNN gagal hentikan peredaran narkoba di Kampung Ambon
Dikarenakan, pemberdayaan itu bertujuan agar masyarakat dapat merubah pemikiran dan beralih profesi dengan menciptakan usaha ekonomi dan membuka usahanya sendiri.
"Kami hanya memberikan keterampilan, jika mereka masih belum bisa, kami akan terus memberikannya sampai mereka bisa," kata Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN Rospen Sitinjak di Jakarta, Rabu (23/10/2013).
Dia juga menambahkan, pihaknya akan memberikan modal untuk para peserta keterampilan yang dilakukan oleh BNN di RT07/07 Kedaung Kaliangke, Cengkareng, Jakarta Barat.
"Kami juga memberian modal untuk mereka berwirausaha, namun kami masih menunggu sampai mereka dalam status tingkat mahir,"
Maka itu, Rospen berjanji, akan terus berupaya untuk mengubah Komplek Permata atau Kampung Ambon bersih dari narkoba.
Baca berita terkait:
BNN gagal hentikan peredaran narkoba di Kampung Ambon
(mhd)