Kawanan rampok Lampung dibekuk Polsek Cipondoh
A
A
A
Sindonews.com - Kawanan rampok yang kerap beraksi di wilayah Tangerang ditangkap petugas Polsek Cipondoh. Kelompok rampok yang menamakan diri sebagai Lio Atas Community (LAC) itu selalu melukai korbannya dengan senjata tajam.
Para pelaku adalah para remaja, yakni AS alias Ompong (24), WM alias Tatan (18), SR (25), FA (19) dan RS (25). Selain itu polisi juga menangkap penadah barang hasil curian mereka, yakni IN (57).
Kapolsek Cipondoh Kompol Suyono mengatakan, kawanan rampok itu tergolong sadis. Mereka langsung menyerang korbannya saat merampas sepeda motor. Mereka kerap beraksi di wilayah Cipondoh, Alam Sutera, Sawangan, Serpong dan Pondok Aren.
"Para tersangka itu beraksi pada malam hari menjelang subuh. Mereka tidak tanya-tanya lagi, tapi langsung membacok korban. Ada korban yang dibacok di bagian wajah dan ada yang di bagian tangan sampai jarinya putus," ujarnya, Rabu (23/10).
Suyono menambahkan, para tersangka yang masih berusia remaja itu belum pernah dipenjara, namun mereka sudah beraksi selama satu tahun. Sebelum beraksi, mereka selalu menenggak miras untuk menambah nyali.
"Mereka sudah berkali-kali beraksi, bahkan sampai lupa jumlahnya. Kemungkinan sudah puluhan kali. Selain merampas motor, mereka juga merampas ponsel atau tas serta barang apa saja yang bernilai," katanya.
Mereka menandai identitas kelompok mereka di plat nomor sepeda motor yang mereka gunakan untuk beraksi. "Kami menduga itu nama tempat atau suatu daerah, bukan geng motor. Masih kita kembangkan," pungkasnya.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Cipondoh Iptu Abdul Jana menjelaskan, pelaku menjual motor tersebut kepada penadah di kawasan Ujung Kulon dan Lampung.
"Harganya bervariatif tergantung jenis motor dan kondisinya. Harganya bisa Rp1,5 juta sampai Rp2 juta," tukasnya.
Penangkapan kawanan rampok sepeda motor itu berawal dari laporan kobannya. Pihaknya langsung melakukan pengembangan dan mendapat informasi mereka akan beraksi di Jalan Raya Gempol, Kelurahan Kunciran, Cipondoh.
"Kemudian tim buser berhasil menangkap empat orang tersangka AS, WM, Tatan dan SA. Dari hasil penangkapan tersebut petugas mengamankan barang bukti berupa tig golok dan dua unit sepeda motor jenis Honda Vario dan Honda Beat. Lalu dikembangkan lagi dan kembali berhasil menangkap dua tersangka lainnya, yaitu FA dan RS," paparnya.
Para pelaku adalah para remaja, yakni AS alias Ompong (24), WM alias Tatan (18), SR (25), FA (19) dan RS (25). Selain itu polisi juga menangkap penadah barang hasil curian mereka, yakni IN (57).
Kapolsek Cipondoh Kompol Suyono mengatakan, kawanan rampok itu tergolong sadis. Mereka langsung menyerang korbannya saat merampas sepeda motor. Mereka kerap beraksi di wilayah Cipondoh, Alam Sutera, Sawangan, Serpong dan Pondok Aren.
"Para tersangka itu beraksi pada malam hari menjelang subuh. Mereka tidak tanya-tanya lagi, tapi langsung membacok korban. Ada korban yang dibacok di bagian wajah dan ada yang di bagian tangan sampai jarinya putus," ujarnya, Rabu (23/10).
Suyono menambahkan, para tersangka yang masih berusia remaja itu belum pernah dipenjara, namun mereka sudah beraksi selama satu tahun. Sebelum beraksi, mereka selalu menenggak miras untuk menambah nyali.
"Mereka sudah berkali-kali beraksi, bahkan sampai lupa jumlahnya. Kemungkinan sudah puluhan kali. Selain merampas motor, mereka juga merampas ponsel atau tas serta barang apa saja yang bernilai," katanya.
Mereka menandai identitas kelompok mereka di plat nomor sepeda motor yang mereka gunakan untuk beraksi. "Kami menduga itu nama tempat atau suatu daerah, bukan geng motor. Masih kita kembangkan," pungkasnya.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Cipondoh Iptu Abdul Jana menjelaskan, pelaku menjual motor tersebut kepada penadah di kawasan Ujung Kulon dan Lampung.
"Harganya bervariatif tergantung jenis motor dan kondisinya. Harganya bisa Rp1,5 juta sampai Rp2 juta," tukasnya.
Penangkapan kawanan rampok sepeda motor itu berawal dari laporan kobannya. Pihaknya langsung melakukan pengembangan dan mendapat informasi mereka akan beraksi di Jalan Raya Gempol, Kelurahan Kunciran, Cipondoh.
"Kemudian tim buser berhasil menangkap empat orang tersangka AS, WM, Tatan dan SA. Dari hasil penangkapan tersebut petugas mengamankan barang bukti berupa tig golok dan dua unit sepeda motor jenis Honda Vario dan Honda Beat. Lalu dikembangkan lagi dan kembali berhasil menangkap dua tersangka lainnya, yaitu FA dan RS," paparnya.
(mhd)