Dipukuli massa, Sofyan hanya pakai CD

Minggu, 20 Oktober 2013 - 18:54 WIB
Dipukuli massa, Sofyan...
Dipukuli massa, Sofyan hanya pakai CD
A A A
Sindonews.com - Sofyan babak belur dihakimi massa setelah tertangkap tangan mencuri tas seorang pengguna kereta di Stasiun Senen, Minggu (20/10/2013). Tak hanya itu, massa yang kesal juga sempat melucuti pakaian pelaku hingga hanya mengenakan celana dalam (CD).

Petugas Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), yang mengetahui kejadian ini, langsung mengamankan pelaku Sofyan ke pos keamanan. Sebuah tas milik korbannya Abrori (23), ikut disita petugas untuk dijadikan barang bukti kejahatannya.

Kepala Regu Polsuska Stasiun Senen Abdul Muis mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika Abrori baru turun dari kereta menoreh yang masuk jalur empat. Kemudian Abrori keluar dan salat subuh di musala. Pelaku melihat ada tas korban yang tergeletak di luar musala langsung menggeser tas korban. Beruntung korban selesai salat melihat aksi itu.

Tidak mau kehilangan tasnya, korban mengejar pelaku dan sempat terjadi aksi saling tarik. Aksi ini akhirnya menyita perhatian penumpang lain yang baru turun. Hingga akhirnya pelaku baru menyadari dan berusaha melarikan diri. Selanjutnya penumpang lain mengejar pelaku. Tidak jauh dari lokasi kejadian pelaku ditangkap dan dipukuli massa.

"Pelaku merupakan pemain 'geser tas' yang kerap beraksi di wilayah Senen. Biasanya memanfaatkan korbannya yang lagi lengah, dan kemudian pelaku menggeser barang-barang korban," ungkapnya kepada wartawan, Minggu (20/10/2013).

Untuk mempertangung jawabkan perbuatannya, pelaku diserahkan ke Polres Jakarta Pusat. "Polsuska hanya berperan sebagai keamanan internal kereta api, karena kasusnya pidana maka kasusnya diserahkan ke Polres," paparnya.

Kepada petugas, pelaku mengaku tidak punya uang sehingga nekat mencuri tas milik penumpang kereta api yang sedang sholat di mushola. "Habis bingung Pak, mau makan Enggak punya uang. Jadi saya terpaksa mencuri," jelasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0717 seconds (0.1#10.140)