Uang reuni FKUI digondol maling

Rabu, 16 Oktober 2013 - 22:02 WIB
Uang reuni FKUI digondol maling
Uang reuni FKUI digondol maling
A A A
Sindonews.com - Sebuah Brankas di ruang Tata Usaha (TU) Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) lantai III digondol pencuri. Uang senilai Rp65 Juta yang ada di dalam brankas pun digondol.

Petugas yang memeriksa TKP juga meminta kamera CCTV yang terpasang di ruang tata usaha. Dari lokasi kejadian polisi juga mengamankan dua saksi yang mengetahui kejadian untuk dimintai keterangan.

Hilangnya brankas yang ada di pojok ruang TU, pertama sekali diketahui oleh Suhermi (61), sebab brankas tersebut berada di bawah meja Suhermi.

Menurutnya dia terakhir kali melihat brankas tersebut pada Jumat, 11 Oktober 2013. Kemudian sekiTar pukul 11.00 WIB saat dirinya masuk kerja terkejut ketika melihat bawah mejanya sudah kosong. Mengetahui hal tersebut dirinya langsung melapor ke Polres Jakarta Pusat.

Sabar Sutiono, salah seorang security di FKUI mengatakan, saat libur Idul Adha dirinya juga libur. Menurutnya uang yang ada di dalam brankas tersebut untuk reuni Ikatan Alumni UI dua hari yang akan datang.

"Uang itu adalah merupakan sumbangan mahasiswa, yang rencananya mau dipakai buat acara reuni alummi FKUI. Rencananya Jumat (18 Oktober) di aula kampus," ujar Sabar Sutiono, satpam yang berjaga di ruang TU, di Jakarta, Rabu (16/10/2013).

Melihat brankas tak ada, karyawan TU lalu melaporkan kejadian itu ke polisi. Petugas Polres Jakarta Pusat bersama identifikasi meluncur ke TKP, dan mengambil sidik jari pelaku yang ada di sekitar meja.

"Kemungkinan pelaku sudah lama mengintai, bahkan sudah pernah keluar masuk ruangan karena kejadian sangat cepat dan pelaku profosional," ujar salah satu petugas di TKP.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat Tatan AKBP Dirsan Atmaja membenarkan kejadian tersebut, namun dirinya belum bisa memberikan keterangan resmi terkait peristiwa hilangnya Brankas di Kampus yang berada di Jalan Salemba No.6 itu.

"Saya belum bisa berikan keterangan karena kasusnya masih belum Jelas," tuturnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5363 seconds (0.1#10.140)