Polres Jaktim: Anggota di-floating mulai jam sekolah

Sindonews.com - Guna mengantisipasi aksi tawuran pelajar, Polres Jakarta Timur akan melakukan floating. Bahkan untuk mengantisipasi aksi brutal siswa yang menyiram air keras ke belasan penumpang PPD 213 Jurusan Kampung Melayu-Grogol pihaknya juga melakukan hal yang sama.

"Kita akan memfloating anggota dimana rawan tawuran (di Jakarta Timur) maka anggotanya akan di-floating," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Timur, Kompol Didi Haryadi saat dihubungi Sindonews, Sabtu (5/10/2013).

Didi juga menambahkan, floating itu akan dilakukan saat jam sekolah. Katanya, beberapa titik rawan tawuran akan diperketat penjagaannya.

"Setiap anggota akan di-floating mulai jam sekolah hingga jam pulang sekolah," katanya.

Sekadar diketahui, aksi pelajar yang ingin tawuran makin nekat saja. Seorang pelajar nekat menyiramkan air keras ke arah bus yang berisi pelajar saat melintas di Jalan Jatinegara Barat, Jakrta Timur. Akibat siraman air keras tersebut, belasan penumpang mengalami luka bakar.

Peristiwa ini terjadi Jumat 4 Oktober 2013 pagi, sekira pukul 06.45 WIB di Jalan Jatinegara Barat. Saat itu bus PPD 213 Jurusan Kampung Melayu-Grogol dipenuhi pelajar yang berangkat ke sekolah.

Baca berita terkait:
Disiram air keras belasan penumpang bus melepuh
Dua wajah korban penyiraman air keras melepuh