KJS masuk kategori B, Ahok sewot
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku kecewa dengan kategori yang diberikan pada rumah sakit di Jakarta yang memasukan Kartu Jakarta Sehat (KJS) dalam kategori B.
Sementara rumah sakit yang menjalankan program pemerintah pusat dikategorikan berkelas A. Padahal keduanya sama-sama melakukan pelayanan pada warga kurang mampu.
“Kita proteskan kenapa RS kami di kategorikan B, sedangkan yang lain A, kenapa RSCM bisa sendiri dan lain tidak,” kata Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Jakarta, Senin (30/9/2013).
Karena itu, mantan Bupati Belitung Timur ini, tidak ingin program KJS pemprov DKI Jakarta dibanding-bandingkan dengan program Jaminan Kesehatan Nasional, pemerintah Pusat melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
“Kita saling mendukung. kita pakai sistem BPJS kok, kenapa harus dibedak-bedakan,” jelas Ahok.
Sementara rumah sakit yang menjalankan program pemerintah pusat dikategorikan berkelas A. Padahal keduanya sama-sama melakukan pelayanan pada warga kurang mampu.
“Kita proteskan kenapa RS kami di kategorikan B, sedangkan yang lain A, kenapa RSCM bisa sendiri dan lain tidak,” kata Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Jakarta, Senin (30/9/2013).
Karena itu, mantan Bupati Belitung Timur ini, tidak ingin program KJS pemprov DKI Jakarta dibanding-bandingkan dengan program Jaminan Kesehatan Nasional, pemerintah Pusat melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
“Kita saling mendukung. kita pakai sistem BPJS kok, kenapa harus dibedak-bedakan,” jelas Ahok.
(ysw)