Gara-gara LKS, anak minta dibolehkan berkata goblok

Rabu, 18 September 2013 - 12:36 WIB
Gara-gara LKS, anak...
Gara-gara LKS, anak minta dibolehkan berkata goblok
A A A
Sindonews - Orang tua siswa SMPN 17 Kota Tangerang terusik dengan materi Lembar Kerja Siswa (LKS) yang berisi nada kecaman. Bahkan gara-gara LKS tersebut, seorang siswa meminta agar tak melarangnya saat berkata goblok dan tolol.

Ditemukannya materi yang dianggap kasar tersebut secara tak sengaja ketika orang tua siswa melihat anaknya sedang mengerjakan pekerjaan rumah.

"Ada kata-kata kasar didalam LKS yang ia kerjakan, tepatnya LKS Bahasa Indonesia untuk siswa kelas 7," kata Dewi Handayani, orang tua siswa dari Rizky, siswa kelas 7 SMPN 17 Kota Tangerang, Rabu (18/9/2013).

Dewi menjelaskan bahwa kata-kata goblok dan tolol ini ada dihalaman 5 LKS yang tertera digunakan untuk siswa SMP dan Mts. Dalam LKS tersebut dijelaskan secara gamblang pemahanan kata-kata yang seharusnya tidak masuk dalam pendidikan anak.

"Dampaknya, anak saya sempat mengatakan bahwa saya seharusnya tidak melarang ia berkata tolol dan goblok, karena dalam buku pelajaranpun di bahas dan diperbolehkan, " tegasnya.

Hal tersebutlah yang akhirnya membuat Dewi merasa ada kesalahan dalam materi pelajaran yang diberikan pada anaknya.

"Saya terus berusaha agar anak tidak berkata kasar, akan tetapi ini seperti dilakukan pembenaran dalam LKS," tuturnya lagi.

Dewi juga mengatakan bahwa LKS yang salah satu lembarnya ada berisikan nada kasar dan kurang mendidik ini diterima secara cuma-cuma dari sekolah dengan menggunakan anggaran dana BOS

"Jangan karena ini gratis, jadi asal saja. Saya juga sudah datangi pihak sekolah, tapi saya tidak diterima dengan baik dan belum ada penjelasan apa-apa," pungkasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1021 seconds (0.1#10.140)