Wakapolri siapkan hadiah bagi penangkap penembak polisi

Selasa, 17 September 2013 - 08:30 WIB
Wakapolri siapkan hadiah bagi penangkap penembak polisi
Wakapolri siapkan hadiah bagi penangkap penembak polisi
A A A
Sindonews.com - Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Oegroseno menjanjikan akan memberikan hadiah penghargaan tertinggi bagi anggota Polri yang berhasil menangkap pelaku serangkaian penembakan terhadap anggota Polri, tiga bulan terakhir ini.

Selain hadiah berupa materi, pendidikan untuk jenjang karier disiapkannya. Misalnya, bintara yang terlibat dalam pengungkapan kasus penembakan itu diprioritaskan masuk pendidikan perwira. Sedangkan bagi perwira diberikan kesempatan mengikuti sekolah jenjang pendidikan berkarier.

"Ini perlu diberikan supaya anak buah memiliki semangat yang tinggi tanpa mengenal kata menyerah saat mengungkap kasus penembakan dan pembunuhan itu," katanya kepada KORAN SINDO, Selasa 16 September 2013 kemarin.

Cara membangkitkan semangat anak buah dengan memberikan kesempatan peningkatan karier anak buahnya itu sering dilakukan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1978 ini.

Seperti saat bertugas sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara (Sumut) 2010-2011. Sejumlah bintara dan perwira yang berhasil mengungkap kasus perampokan bersenjata api di Bank CIMB Niaga Medan dan penyerangan Polsek Hamparan Perak yang menewaskan tiga anggota polisi, langsung diganjarnya hadiah.

"Enam bintara saya perjuangkan masuk sekolah perwira. Seorang lagi, mantan Kepala Detasemen Brimob Binjai, AKBP Budi Satrio, saya perjuangkan masuk Sespim Polri," bebernya.

Mantan Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Polri ini mengungkapkan, apresiasi seperti ini sangat pantas dilakukan pimpinan kepada anak buahnya. Negara pasti mendukung bentuk penghargaan tersebut karena penembakan terhadap polisi bukan teror semata, melainkan bagian dari ancaman negara.

"Besaran materi yang akan diberikan kepada anggota yang berhasil menangkap pelaku dalam keadaan hidup tidak perlulah saya disebutkan. Saya secara pribadi tidak akan ingkar janji. Saya akan menepati janji tersebut. Boleh ditanya kepada saksi hidup yang sudah saya berikan apresiasi," tukasnya.

Polri juga akan memberikan perhatian terhadap keluarga lima anggota Polri yang tewas saat melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai polisi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

Ke depan, kata Oegroseno, Polri melalui Primer Koperasi Polri (Primkopol) harus memberikan perhatian kepada keluarga polisi, terutama yang gugur saat melaksanakan tugas. Pendidikan anak dari anggota Polri yang gugur itu harus diperhatikan karena mereka pantas mendapatkannya.

Bentuk penghargaan itu perlu diberikan supaya setiap pimpinan kesatuan maupun wilayah bisa belajar dari keteladanan anak buahnya yang tewas di medan juang. Jangan ada pimpinan yang lebih mengutamakan kepentingan jabatan daripada tugasnya mengayomi anak buah dan masyarakat.

"Lima anak buah saya yang tewas itu adalah polisi baik-baik. Mereka tidak pernah bermasalah selama bertugas menjadi anggota Polri. Setiap pimpinan wilayah dan kesatuan harus dapat memahami ketulusan mereka yang gugur saat melaksanakan tugas dan pengabdiannya," pungkasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5997 seconds (0.1#10.140)