Rikwanto: Semua daerah rawan preman
A
A
A
Sindonews.com - Aksi premanisme sejak dulu hingga sekarang masih terus menjamur di Ibu Kota Jakarta. Bahkan, hingga kini para preman itu terus berkembang, dan semakin nekat beroperasi di tempat keramaian.
"Hampir semua daerah sebenarnya rawan preman. Karena, secara umum semua wilayah ada premannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada Sindonews, Selasa (17/9/2013).
Meski demikian, kata Rikwanto, titik yang diduga rawan aksi premanisme hingga kini terus dipantau oleh pihak kepolisian untuk menciptakan rasa aman.
Adapun wilayah tersebut, tambahnya, antara lain Tanah Abang, terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulogadung, Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Senen.
"Itu beberapa spesifik tempat yang memang menjadi titik fokus pengamanan kami akan aksi premanisme," pungkasnya.
Sekadar diketahui, belum lama ini seorang pedagang kopi di depan pintu tol Kedoya, Jakarta Barat, mendapatkan perlakuan yang keji dari para preman yang secara sengaja melakukan pemalakan.
Hingga akhirnya wanita berinisial HR (46) disekap disekitar Apartemen Kedoya, Jakarta Barat. Bahkan HR juga mengalami penganiayaan yang cukup para dari para preman tersebut.
"Hampir semua daerah sebenarnya rawan preman. Karena, secara umum semua wilayah ada premannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada Sindonews, Selasa (17/9/2013).
Meski demikian, kata Rikwanto, titik yang diduga rawan aksi premanisme hingga kini terus dipantau oleh pihak kepolisian untuk menciptakan rasa aman.
Adapun wilayah tersebut, tambahnya, antara lain Tanah Abang, terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulogadung, Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Senen.
"Itu beberapa spesifik tempat yang memang menjadi titik fokus pengamanan kami akan aksi premanisme," pungkasnya.
Sekadar diketahui, belum lama ini seorang pedagang kopi di depan pintu tol Kedoya, Jakarta Barat, mendapatkan perlakuan yang keji dari para preman yang secara sengaja melakukan pemalakan.
Hingga akhirnya wanita berinisial HR (46) disekap disekitar Apartemen Kedoya, Jakarta Barat. Bahkan HR juga mengalami penganiayaan yang cukup para dari para preman tersebut.
(mhd)