Warga Tangsel suspect flu burung

Jum'at, 06 September 2013 - 21:14 WIB
Warga Tangsel suspect...
Warga Tangsel suspect flu burung
A A A
Sindonews.com - Puluhan unggas di Serpong, Tangerang Selatan, tiba-tiba saja mati mendadak. Mendapat laporan adanya ayam yang mati mendadak di Kelurahan Cilenggang, Serpong, Kota Tangsel, petugas langsung turun tangan.

Saat melakukan survei di lokasi tersebut, seorang warga tampak demam tinggi setelah sempat kontak dengan ayam yang mati. Petugas tak mau ambil resiko, langsung merawat warga tersebut dan diberi obat tamiflu untuk penawar flu burung.

Nova Herdiansyah (16) warga RT 05/02 Cilenggang, diduga terkena flu burung. Sebelumnya, puluhan unggas di sekitar rumahnya mati mendadak sejak seminggu lalu. Nova langsung dirawat di Puskesmas Serpong, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel pada Jumat siang (6/9/2013).

Dikatakan ibunda Nova, Umi Hani (40), kalau anak keduanya itu sudah menderita demam dari dua hari lalu. "Gejala demam biasa, batuk pilek, hanya itu saja sih," tuturnya.

Namun, dia membenarkan, kalau dari seminggu lalu, ayam peliharaan dia dan para tetangganya mati tanpa sebab. Seperti lima ekor ayam miliknya yang mati mendadak sebelum Nova demam. Kemudian ayam para tetangganya juga demikian, akhirnya membuat ketua RT 05/02 melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Puskesmas Serpong.

Barulah pada hari ini, Kepala Puskesmas bersama kader, Dinas Perternakan dan Pertanian, dan warga setempat, melakukan pengecekan langsung ke wilayah Nova.

"Dan mengecek ke tiap rumah ada yang demam apa tidak, nah saat itu Nova demam badannya. Akhirnya diminta untuk ke Puskesmas Serpong untuk diperiksa," jelasnya.

Dipuskesmas, Nova langsung diinfus dan diberikan obat tamiflu untuk pertolongan pertama. Sedangkan untuk pemeriksaan lebih lanjut, dijelaskan dokter Evi, dokter yang berjaga saat itu, sudah dilakukan cek darah.

"Hasilnya belum keluar. Sementara untuk pemeriksaan lain belum ada, karenakan keterbatasan alat di puskesmas ini," tuturnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1860 seconds (0.1#10.140)